Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
kambing myotonic (commons.wikimedia.org/Redleg at English Wikipedia)

Kambing lucu dan menggemaskan ini dinamakan kambing myotonic atau juga disebut "kambing pingsan" sesuai perilaku uniknya. Namun kondisi tersebut tidaklah benar-benar pingsan, hanya saja kambing ini memiliki kelainan genetik yang menyebabkan otot menjadi kaku dan membeku saat terkejut. Kondisi tersebut sebenarnya juga tidak berbahaya bagi mereka, justru mereka adalah kambing yang kuat.

Kambing myotonic memiliki nama ilmiah Capra aegagrus hircus, yang berarti kambing peliharaan atau tergolong kambing domestik. Untuk mengenalinya lebih dekat, di bawah ini telah diulas fakta-fakta kambing myotonic. Berikut di antaranya.

1. Karakteristik

kambing myotonic (instagram.com/legacyspringsfarm)

Kambing myotonic merupakan salah satu jenis kambing domestik yang berukuran kecil hingga sedang. Kambing ini dicirikan dengan tubuh yang panjang dan kaki yang relatif pendek. Secara umum tubuhnya berwarna putih atau krem, coklat, hitam, serta abu-abu.

Dilansir ThoughtCo, kambing dewasa pada umumnya memiliki tinggi sekitar 17-25 inci dan beratnya sekitar 60--174 pon. Mereka memiliki mata menonjol yang khas dan terletak di rongga yang tinggi, sekaligus telinganya panjang dan terkulai.

Selain itu, mereka juga memiliki tanduk yang berbeda-beda pada setiap kambing. Tanduk betina biasanya cenderung lebih kecil. Beberapa pejantan umumnya memiliki tanduk yang panjang hingga melengkung. Sementara beberapa kambing lainnya memiliki tanduk yang lurus dan pendek.

2. Evolusi

Editorial Team

Tonton lebih seru di