japanese serow sempat hampir punah (commons.wikimedia.org/Aaron Logan)
Pada pertengahan abad ke-20, perburuan terhadap japanese serow menyebabkan hewan bertanduk ini hampir punah. Populasi mereka baru kembali naik setelah pemerintah Jepang mendeklarasikan kambing hutan jepang sebagai ‘Special Nature Monument’ pada tahun 1955.
Selain itu, dilansir IUCN, hewan satu ini juga berstatus least concern karena populasi mereka yang stabil. Meski tidak tercatat secara pasti berapa jumlah total dari japanese serow ini, per survey yang dilakukan pada tahun 1984, total jumlah kambing hitam jepang berada di angka 100.000.
Japanese serow memiliki rentang usia yang cukup panjang. Mereka dapat hidup selama kurang lebih 20 tahun. Herbilvora ini dapat tumbuh hingga mencapai tinggi 80 cm dengan berat 30-45 kg. Meski sudah bukan merupakan hewan yang keberadaannya terancam punah, japanese serow masih menjadi hewan endemik Jepang yang eksistensinya dilindungi oleh pemerintah.
Hewan endemik ini memiliki begitu banyak fakta unik yang menarik untuk dikulik. Semakin banyak hal yang bisa diketahui tentang hewan ini, maka, semakin banyak hal juga yang bisa pemerintah Jepang lakukan untuk melindungi mereka dari kepunahan.