ilustrasi Chelifer (inaturalist.org/flammulated)
Meskipun memiliki capit yang terlihat besar dan menakutkan, capit tersebut sebenarnya terlalu kecil dan lemah untuk menembus kulit manusia. Chelifer atau kalajengking palsu lebih tertarik pada mangsa kecil seperti kutu atau tungau yang hidup di lingkungan yang sama dengannya.
Selain itu, spesies ini cenderung menghindari kontak dengan manusia dan lebih suka bersembunyi di tempat-tempat yang gelap dan lembab. Jadi, kita tidak perlu khawatir akan digigit atau diserang oleh Chelifer atau kalajengking palsu. Kita bisa hidup berdampingan dengan mereka tanpa perlu merasa terancam.
Setelah membaca 5 fakta menarik spesies ini, bagaimana menurutmu? Chelifer memang makhluk yang luar biasa, bukan? Meskipun ukurannya kecil, mereka memiliki peran penting dalam ekosistem dan memiliki banyak keunikan yang patut kita apresiasi.
Jika kamu menemukannya, jangan lupa untuk mengamati mereka dengan hati-hati. Tapi ingat, jangan ganggu mereka ya!