Plastik telah menjadi bagian penting dalam masyarakat, baik dalam ranah sederhana maupun industri. Barang-barang yang kita gunakan tidak lepas dari plastik.
Televisi, computer, mobil, perabotan rumah, kacamata, sisir, bahkan sedotan diproduksi dengan bahan utama plastik. Seiring dengan berkembangnya produksi plastik, ia menjadi musuh Bumi karena membutuhkan waktu puluhan, ratusan bahkan ribuan tahun untuk dapat terurai, sedangkan plastik tidak ada hentinya diproduksi setiap hari.
Plastik yang muncul lebih banyak daripada plastik yang hilang. Plastik tiada henti memenuhi lingkungan ekosistem kita. Akhirnya menumpuk dan menyebakan berbagai masalah terutama lingkungan.
Limbah plastik yang tidak terdaur ulang dengan baik akan menjadi ancaman besar bagi lingkungan. Masih belum ada jawaban memuaskan tentang cara pengelolahan limbah plastik secara massal. Namun jauh sebelumnya, plastik mempunyai peranan sebagai solusi keterbatasan material yang ada.
Plastik juga mempermudah menciptakan penemuan baru lainnya. Penasaran bagaimana awal mula plastic muncul sebagai kawan yang kini menjadi lawan?