potret kuhli loach yang hidup berdampingan dengan hewan lain di akuarium (commons.wikimedia.org/Bonhilda)
Gimana? Sudah mulai tertarik untuk memelihara kuhli loach di dalam akuarium? Tunggu dulu! Selain urusan reproduksinya, pemilik akuarium juga perlu memperhatikan beberapa hal sebelum memelihara ikan yang satu ini.
Mengutip WebMD, hal pertama yang wajib diatur adalah jumlah kadar keasaman pada air. Setidaknya, akuarium tempat memelihara mereka minimal harus bisa menampung 20 galon air. Selain itu, kadar keasaman air yang disukai ikan ini sekitar pH 6—7 dengan suhu air 24—29 derajat celsius. Oleh karena kebiasaan mereka berenang dan mengubur diri di dasar akuarium, penting juga untuk menyediakan pasir, kerikil halus, tanaman, dan tempat bersembunyi sebagai tempat tinggal mereka.
Oh, ya, memilih ikan lain untuk tinggal dalam satu akuarium bersama kuhli loach juga sama pentingnya. Jika ikan lain itu berukuran lebih besar dari mereka, bisa saja kuhli loach justru jadi makanan mereka. Jadi, pasangkan mereka dengan ikan seukuran dan cenderung tidak agresif agar tidak mereka bisa hidup berdampingan.
Nah, kalau hal-hal di atas sudah dipenuhi, kuhli loach bisa jadi pilihan menarik untuk mengisi akuarium. Bentuk tubuh yang unik ditambah pola warna yang cantik jadi nilai lebih dari ikan air tawar ini. Apalagi, mereka bisa hidup dalam waktu yang panjang jika dipelihara dengan baik. Rata-rata usia kuhli loach umumnya sekitar 10 tahun, tetapi mereka bisa berusia lebih panjang dari itu.