Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
tampak dekat anjing laut cincin (commons.wikimedia.org/Kingfisher)

Anjing laut satu ini jadi jenis anjing laut yang bakal sering kamu jumpai kalau berkunjung ke wilayah kutub utara. Pasalnya, mereka ini salah satu anjing laut yang jumlahnya paling banyak di dunia. Namanya anjing laut cincin atau ringed seal. Sesuai namanya, mereka punya ciri khas pola bulat-bulat mirip cincin di sekujur tubuhnya. Kepalanya kecil tanpa daun telinga. Di siripnya terdapat cakar tebal.

Menariknya, anjing laut cincin gak menggunakan cakar tebalnya sebagai pertahanan diri melawan predator, lho. Mamalia ini lebih mengandalkan kecerdasannya untuk mengelabui beruang kutub yang jadi predator utamanya. Seperti apa? Lantas, apa kegunaan cakar tebal anjing laut cincin? Yuk, simak lima fakta unik anjing laut cincin atau ringed seal yang perlu kamu tahu berikut ini!

1. Anjing laut kecil dengan angka populasi besar

anjing laut cincin di Grönfjord, Norwegia (commons.wikimedia.org/Nestortech45)

Anjing laut cincin merupakan jenis anjing laut terkecil yang akan kamu temui kalau berkunjung ke kutub utara. Laman Animal Spot mencatat bahwa dewasanya tumbuh dengan panjang maksimal 175 sentimeter dan berat maksimal 140 kilogram. Tubuhnya gemuk dengan pola cincin perak yang khas di punggung dan sisi tubuh yang menginspirasi namanya. Yang jantan punya wajah berwarna gelap saat musim semi karena cairan yang keluar dari kelenjar minyaknya.

Walaupun ukurannya kecil, anjing laut cincin punya angka populasi yang besar. Bahkan, mereka jadi salah satu jenis anjing laut dengan populasi terbesar di dunia! Mengutip laman Oceanwide Expedition, jumlahnya di seluruh dunia diperkirakan mencapai 2 juta ekor! Apa kamu tertarik berkunjung ke kutub utara untuk melihat mereka secara langsung?

2. Punya cakar tebal di siripnya

Editorial Team

EditorYudha

Tonton lebih seru di