5 Fakta Unik Babi Batang, Bertubuh Gempal dan Berotot

Melansir Animal Diversity, babi batang, atau dalam bahasa ilmiahnya Arctonyx collaris, merupakan salah satu spesies dari genus Arctonyx. Yups, mereka secara taksonomi tergolong kerabat dekat babi domestik.

Babi batang memiliki ciri khas berupa garis melintang putih pada tubuhnya, yang menjadikannya dikenal sebagai babi batang. Mereka juga memiliki ciri-ciri fisik yang mirip dengan babi domestik, namun ukurannya cenderung lebih kecil.

Babi batang umumnya hidup di Asia Tengah dan Asia Tenggara, seperti dilansir Animal Spot. Mereka lebih suka menghuni hutan-hutan dataran rendah yang lembab, termasuk hutan rawa dan hutan pegunungan yang berhutan lebat.

Babi batang dikenal sebagai hewan yang beradaptasi dengan baik dengan lingkungan hutan. Namun, untuk wilayah geografisnya menyesuaikan dengan sub-spesiesnya. Ada enam sub-spesies yang hidup di wilayahnya masing-masing.

Babi batang memiliki tubuh yang gempal dan berotot. Ukuran tubuhnya bervariasi tergantung pada subspesies dan habitatnya. Melansir Kiddle Kids, tubuh babi batang memiliki panjang sekitar 55 hingga 70 cm dan berat sekitar 7 hingga 14 kg.

Mereka memiliki ekor pendek yang biasanya panjangnya hanya sekitar 15 hingga 30 cm. Kulit babi batang ditutupi oleh rambut kasar yang terdiri dari bulu-bulu kaku. Mereka juga memiliki taring yang tumbuh cukup besar dan berbahaya.

Menurut Animalia Bio, babi batang termasuk hewan omnivora. Mereka memiliki diet yang beragam dan tidak memilih-milih makanan.

Makanan utama mereka adalah buah-buahan, biji-bijian, umbi-umbian, dan akar-akaran yang dapat mereka temukan di sekitar habitat mereka. Selain itu, babi batang juga memakan serangga, cacing tanah, dan bahkan bangkai hewan kecil yang mereka temukan. Kemampuan mereka untuk mencerna berbagai jenis makanan membuat mereka mampu bertahan di berbagai kondisi lingkungan.

Terakhir, babi batang juga memiliki keterkaitan yang kuat dengan budaya lokal, terutama suku Dayak yang mendiami wilayah Kalimantan, Indonesia. Suku Dayak memiliki hubungan yang erat dengan hutan dan makhluk-makhluk yang hidup di dalamnya, termasuk babi batang.

Dalam tradisi dan kehidupan sehari-hari suku Dayak, babi batang memiliki peran penting dalam berbagai upacara adat dan ritual. Salah satu contohnya adalah upacara Gawai Babukung, yang merupakan upacara kematian yang diadakan oleh suku Dayak di Kalimantan Tengah. Dalam perayaan ini, babi batang menjadi bagian tak terpisahkan dari rangkaian upacara, di mana babi batang dipersembahkan sebagai korban untuk menghormati leluhur dan memohon keberkahan.

Selain itu, babi batang juga digunakan dalam upacara adat lainnya, seperti pernikahan dan pesta adat suku Dayak. Babi batang dijadikan simbol kemakmuran, keberanian, dan kekuatan. Dalam beberapa kasus, babi batang juga dianggap sebagai pemberi rezeki dan melambangkan hubungan yang kuat antara manusia dan alam.

Nah, sekarang kamu sudah tahu nih beberapa fakta unik tentang babi batang. Babi batang adalah salah satu spesies hewan yang menarik untuk dipelajari dan memberikan kontribusi penting dalam keberagaman hayati. Mana nih fakta yang paling membuatmu terkesan?