5 Fakta Unik Pulau Paskah, Memiliki Patung-Patung Misterius

Pulau Paskah atau Easter Island adalah sebuah pulau yang terletak di Samudra Pasifik, sekitar 3.515 km sebelah barat Chili Daratan. Pulau ini memiliki luas sekitar 163 km persegi dan berbentuk seperti segitiga. Pulau ini terkenal karena memiliki ratusan patung batu raksasa yang disebut moai, yang merupakan warisan budaya dari suku asli Rapa Nui.
Pulau ini juga memiliki sejarah, budaya, agama, geografi, dan keanekaragaman hayati yang unik dan beragam. Berikut adalah lima fakta unik tentang Pulau Paskah yang mungkin belum kamu ketahui.
1. Nama Pulau Paskah berasal dari penjelajah Belanda
Pulau Paskah tidak selalu bernama demikian. Nama asli pulau ini adalah Rapa Nui, yang berarti Pulau Besar dalam bahasa Polinesia. Nama ini masih digunakan oleh penduduk setempat hingga sekarang. Nama Pulau Paskah diberikan oleh seorang penjelajah Belanda bernama Jacob Roggeveen, yang menjadi orang Eropa pertama yang mendarat di pulau ini pada tanggal 5 April 1722, yang kebetulan adalah Hari Paskah.
Nama ini kemudian dipakai oleh orang-orang Barat dan menjadi nama resmi pulau ini dalam bahasa Spanyol, yaitu Isla de Pascua.