Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
ilustrasi tanaman cabai yang terkena virus kuning (flickr.com/ James Keach)

Salah satu momok menakutkan bagi petani adalah serangan virus kuning atau lebih dikenal sebagai virus bule karena daunnya yang berwarna kuning. Penyakit ini menyerang berbagai jenis tanaman budidaya seperti cabai, kacang panjang, terong, tomat, timun, dan masih banyak lagi.

Penyakit ini masih sulit untuk dikendalikan. Agar tidak salah kaprah tentang virus kuning, yuk, simak ulasan di bawah ini, ya!

1. Apa itu virus kuning?

ilustrasi tanaman kacang india yang terkena virus kuning (flickr.com/ Raja Jeyaraman)

Virus ini tergolong famili Geminiviridae (biasa disebut virus Gemini). Lebih spesifik lagi, virus ini termasuk genus Begomovirus. Untuk mengetahui secara pasti nama virus ini diperlukan deteksi molekuler seperti PCR, namun harganya lumayan mahal.

Menariknya, jenis virus ini berbeda-beda tergantung oleh tanaman yang diserang, serangga vektor, dan struktur virus. Maka dari itu, sangat sulit untuk menentukan jenis virus ini hanya berdasarkan gejala. Sebab, setiap virus seringkali memiliki gejala yang sama satu sama lain. Beberapa contoh jenis virus yang sudah teridentifikasi yaitu Pepper Yellow Leaf Curl Virus (virus kuning pada cabai), Mungbean Yellow Mosaic Virus (virus kuning pada kacang panjang), dan Tomato Yellow Leaf Curl Virus (virus kuning pada tomat).

2. Virus ditularkan oleh serangga vektor kutu kebul

Editorial Team

Tonton lebih seru di