Ilustrasi fungsi tulang tempurung lutut salah satunya bantu sendi lutut menekuk (freepik.com/ArtPhoto_studio))
Tulang tempurung lutut memiliki peran fungsional yang signifikan. Dilansir laman resmi Pattela, berikut adalah fungsi-fungsi tulang tempurung lutut:
1. Membentuk dan memperkuat sendi lutut
Keberadaan tulang tempurung lutut membuat sendi lutut terbentuk dan menjadi lebih kuat. Fungsi ini tentunya dilakukan bersama dengan tulang paha dan tulang kering.
2. Membantu sendi lutut dalam menekuk dan bergerak optimal
Tulang tempurung lutut berfungsi untuk membantu sendi lutut untuk bergerak dengan optimal dan meminimalkan tekanan pada sendi lutut dan tulang berisiko yang menjadi pembungkus tulang sendi
3. Menyeimbangkan pergerakan sendi lutut
Menyeimbangkan pergerakan sendi lutut ketika bergerak merupakan salah satu fungsi utama tulang tempurung lutut. Adanya tempurung lutut juga meningkatkan fungsi rentang gerak sendi lutut secara optimal. Saat paha dan kaki bergerak, tempurung lutut menjaga keseimbangan, arah, tekanan dan rentang tendon.
4. Melindungi sendi lutut dari cedera
Saat terjatuh dalam posisi telungkup, lutut menjadi tumpuan utama. Hal ini juga yang menjadikan tulang tempurung lutut sebagai pelindung sendi dari cedera dan trauma. Hal itu juga yang memperlihatkan kekuatan pada tendon yang membentuk lutut.
5. Meningkatkan kekuatan otot paha
Dengan adanya tulang tempurung, kekuatan otot paha bisa meningkat hingga 33-50% dalam menahan beban dan sekaligus mengoptimalkan pergerakan lutut.
6. Menghubungkan otot paha dan tulang kering
Tulang tempurung lutut merupakan satu-satunya penghubung antara otot paha bagian depan dan tulang kering
7. Menjaga tendon paha
Sebagai penjaga tendon paha, tulang tempurung lutut berfungsi sebagai pengurai gesekan antara tekanan dari tulang kering pada tendon sekitar lutut, dan membagi tekanan tersebut dengan merata