Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
(kiri ke kanan) Joseph Stalin, Franklin Roosevelt, dan Winston Churchill ketika bertemu di Tehran (1943) untuk membahas strategi perang. (commons.wikimedia.org/Oulds, D C (Lt))

Perang Dunia II merupakan konflik terbesar yang pernah dihadapi umat manusia. Perang inilah yang membuat puluhan juta jiwa harus merenggang nyawa akibat kebrutalan negara-negara yang terlibat di dalamnya. Dalam perang ini pula hadir beragam cerita dari berbagai perspektif yang menunjukkan betapa mengerikannya pertarungan 6 tahun lebih ini.

Perang Dunia II tentu saja memuat sederet informasi yang bisa jadi benar, kontroversial, ataupun bias. Dengan banyaknya cerita dan perspektif dari para sejarawan maupun pelaku sejarah itu sendiri, bias informasi menjadi hal yang sangat wajar, apalagi dalam sebuah konflik besar seperti ini. Berikut beberapa hal dalam Perang Dunia II yang sering kali membuat kita salah kaprah. Penasaran bukan? Yuk langsung simak dalam artikel berikut ini!

1. Jerman Nazi merupakan negara yang paling banyak melakukan kejahatan perang selama Perang Dunia II

Monumen memorial yang dibuat untuk mengenang peristiwa Pembantaian Nanjing yang dilakukan Kekaisaran Jepang terhadap China. (commons.wikimedia.org/Gary Todd)

Jika berbicara tentang kejahatan perang, sudah pasti kita akan merujuk pada kekejaman yang ditunjukkan oleh Jerman yang dikuasai oleh Adolf Hitler. Hal ini cukup beralasan lantaran Perang Dunia II sendiri dimulai oleh serangan Jerman Nazi dan sejumlah pembantaian hingga pengadaan kamp konsentrasi yang merenggut jutaan nyawa berbagai etnis, khususnya Yahudi dan Slavic.

Akan tetapi, Jerman Nazi bukanlah satu-satunya negara yang melakukan kejahatan perang paling parah selama Perang Dunia II. Sejatinya baik pihak poros maupun sekutu sama-sama melakukan beberapa kejahatan perang pada porsi tertentu. Salah satu sekutu dari Jerman Nazi juga menjadi negara dengan jumlah kejahatan perang paling banyak, bahkan sebelum Perang Dunia II berkecamuk.

Adalah Kekaisaran Jepang. Negara kepulauan di Asia Timur yang kala itu melejit berkat sederet kemenangan atas beberapa negara lain juga turut melakukan kejahatan perang yang tak kalah kejinya dengan Jerman Nazi. Kejahatan perang yang paling diingat yang dilakukan Kekaisaran Jepang antara lain peristiwa Pembantaian Nanjing yang terjadi di China dan pembentukan Unit 731 dengan serangkaian uji coba mengerikan.

2. Amerika Serikat baru benar-benar bergabung dalam Perang Dunia II setelah Kekaisaran Jepang membombardir Pearl Harbor

Editorial Team

Tonton lebih seru di