Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
ilustrasi kelinci Eropa memiliki kecepatan tinggi (unsplash.com/Vincent van Zalinge)

Jika mendengar hewan tercepat pasti yang pertama terlintas adalah cheetah. Padahal ada banyak jenis hewan yang memiliki kecepatan gerak baik di udara, darat, dan air. Kemampuan kecepatan pada hewan adalah faktor penting dalam keberlangsungan hidup hewan di alam liar. Dengan kecepatan yang dimiliki, hewan bisa memangsa makanan untuk bertahan hidup atau melarikan diri dari predator. 

Kecepatan seolah menjadi senjata bagi hewan di alam liar, tidak hanya cepat dalam berlari atau terbang tetapi juga dalam berenang dan menyelam. Kemampuan yang dimiliki hewan tidak hanya kecepatan saja,  ada beberapa hewan yang diberi kemampuan dalam berkamuflase, mimikri, dan autotomi. Pada artikel kali ini yang akan dibahas adalah hewan dengan kemampuan kecepatan yang luar biasa, berikut ini lima hewan tecepat di dunia yang harus kamu tau.

1. Elang emas

ilustrasi elang emas (pexels.com/Petr Ganaj)

Elang emas adalah burung besar dengan ciri khas mata tajam, sayap lebar mencapai 1,8 hingga 2,34 meter. Elang terdiri dari 60 spesies yang tersebar di Eropa, Asia dan Afrika. Hanya ada dua spesies yang berasal dari Kanada dan Amerika, yakni elang bald dan elang emas. 

Elang emas termasuk kategori karnivora yang memiliki ukuran tubuh mencapai 95,6 sentimeter, dan beratnya 6 kilogram. Ukuran tubuh yang besar ditambah kecepatan terbang yang tinggi tidak heran jika burung elang emas dijuluki pemburu terbesar di Amerika Utara. Kecepatan terbang elang emas dapat mencapai 240 km/jam. Sedangkan, saat menyelam bisa mencapai 320 km/jam.

Kemampuan terbang cepat dan cakar kukunya yang tajam, elang emas memanfaatkan kelebihannya tersebut untuk memburu mangsa seperti kelinci, marmut, dan tupai. Tidak jarang elang emas juga memburu ikan, reptil, burung, bangkai dan rusa. Kelebihan lainnya, kepala elang emas mampu berputar 270 derajat layaknya burung hantu, itulah sebabnya hewan pemburu ini lebih aktif memangsa di siang hari.

2. Cheetah

ilustrasi cheetah (pexels.com/Magda Ehlers)

Hewan dengan kemampuan tercepat kedua adalah cheetah. Cheetah memiliki tubuh yang ramping, kaki panjang dan otot yang kuat untuk memberikan daya tolak yang tinggi ketika berlari. Berkat otot-otot paha yang kuat cheetah mampu berlari dengan kecepatan 100 km/jam dalam beberapa detik. Bahkan dalam waktu kurang dari 3 detik hewan ini mampu mencapai kecepatan 60 km/jam.

Tidak hanya memiliki kecepatan yang luar biasa, cheetah juga lincah dalam melompat dan memiliki jangka kaki yang lebar hingga 7-8 meter. Cheetah mempunyai penglihatan yang tajam dimana pupilnya tampak besar sehingga mampu mengamati mangsa sebelum menyerangnya.

Rahasia kecepatan berlari cheetah juga terletak pada tulang belakangnya yang fleksibel sehingga dapat berlari zig zag dengan langkah yang panjang.

 

3. Rusa kutub

ilustrasi rusa kutub (pexels.com/Annika Thierlfeld)

Saat hari Natal tiba, pernahkah kamu melihat seekor hewan yang menarik kereta sinterklas? Hewan tersebut adalah rusa kutub. Rusa kutub berasal dari Skandinavia, Eropa Timur dan Greenland. Hingga kini persebaran rusa kutub ada di wilayah Norwegia, Finlandia, Greenland, Alaska, dan Kanada. 

Di beberapa negara rusa kutub di pelihara untuk menarik kereta layaknya kuda. Bulu rusa yang lembut kadangkala dimanfaatkan untuk dijadikan matras, sementara kulitnya dikeringkan dan dijadikan bahan utama pembuatan tas dan sepatu. Rusa kutub tidak akan tergelincir ketika berjalan di atas licinnya salju karena memiliki telapak kaki yang lebar dan dua jari yang dapat direnggangkan. 

Ciri khas rusa adalah memiliki tanduk, pada rusa jantan panjang tanduknya adalah 130 centimeter sedangkan betina hanya 50 centimeter. Rusa kutub memiliki keahlian berenang dengan kecepan 9,6 km/jam. Selain berenang, rusa kutub juga mempunyai kecepatan berlari mencapai 80,5 km/jam.

4. Kelinci Eropa

ilustrasi kelinci Eropa (unsplash.com/Vincent van Zalinge)

Kelinci Eropa (Oryctolagus cuniculus) hewan imut yang menggemaskan ini juga memiliki kecepatan dalam berlari. Kelinci Eropa berasal dri Eropa Barat dan Afrika Barat Laut. Bulu pada kelinci Eropa biasanya berwarna coklat keabu-abuan dan sedikit terdapat warna hitam, kumisnya panjang berwarna hitam. 

Kelinci terkenal dengan telinganya yang besar, lincah, dan kecepatannya berlari. Termasuk Kelinci Eropa yang dikenal dengan kecepatannya berlari hingga mencapai 77 km/jam, setara dengan rubah merah. 

Kelinci Eropa termasuk hewan nokturnal dimana mereka akan menghabiskan waktu malam hari untuk mencari makan, sementara siang harinya lebih banyak berada di rumah atau menggali tanah sebagai tempatnya sembunyi. 

5. Ikan marlin

ilustrasi ikan marlin (americanocenas.org/Amerikan Oceans)

Jika di udara ada elang emas yang memiliki kecepatan tinggi, di darat ada cheetah hingga kelinci Eropa, maka di air terdapat ikan marlin yang mempunyai kecepatan berenang dari ikan-ikan lainnya. 

Ikan marlin mempunyai tubuh ramping mengerucut, moncongnya memanjang bak paku besar, sirip punggung yang lebar, dan ekornya melengkuk. Untuk mendapatkan makanan ikan marlin biasanya mendekati kawanan mangsa dan menyergapnya dengan kecepatan yang luar biasa. Ikan jenis ini sering kali melompat di permukaan laut dan menjadi ikan yang paling sering diburu pemancing. 

Jenis ikan marlin yang memiliki kecepatan berenang adalah ikan marlin hitam. Ikan marlin hitam atau black marlin merupakan ikan tercepat dengan kecepatan 128 km per jam. Untuk bisa mendapatkan black marlin pemancing biasanya pergi ke tengah laut menggunakan perahu, black marlin dapat memangsa cumi-cumi, kerang, aneka ikan termasuk lumba-lumba. Bahkan kedalaman yang bisa ditempuh ikan ini untuk menemukan makanan mencapai 1.000 meter. 

Demikianlah hewan-hewan yang memiliki kecepatan luar biasa mulai dari yang di udara, darat, dan air. Mereka mempunyai kelebihannya sendiri-sendiri untuk bisa bertahan hidup. Kecepatan tersebut mereka manfaatkan untuk memburu makanan atau melarikan diri dari predator. Semoga tulisan ini bisa menambah wawasan kamu, ya. 

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.

Editorial Team