tawon kertas merah (commons.wikimedia.org/Carlos Eduardo Joos)
Sementara tawon memiliki kebiasaan memakan mangsanya hidup-hidup pada saat masih menjadi larva. Berbeda dengan empat hewan tadi, tawon memakan mangsanya bukan dari luar, tapi dari dalam. Ya, itu karena beberapa spesies tawon bertelur di dalam tubuh mangsanya. Lalu larvanya pun menetas dari telur dan mulai memakan mangsanya dari dalam hidup-hidup.
Hewan yang dijadikan tempat bertelur bisa berbeda-beda. Tawon dari genus Glyptapanteles, misalnya, bertelur di dalam tubuh ulat. Sementara tawon dari famili Pompilidae menjadikan laba-laba sebagai inang bari telur-telurnya. Namun apapun mangsanya, cara mereka berburu serupa, yaitu dengan melumpuhkan si hewan inang menggunakan sengatnya.
Lalu, induk tawon akan menyuntikkan telur ke dalam tubuh si inang. Hewan inang tersebut masih hidup, namun mereka akan mati perlahan-lahan seraya larva tawon mulai menggerogoti tubuh mereka dari dalam. Setelah itu para larva tawon akan keluar dari tubuh inang yang sudah mati, seperti tampak pada gambar di atas. Ngeri ya!
Itulah 5 contoh hewan yang memiliki kebiasaan memakan mangsanya hidup-hidup. Memang kedengarannya sangat kejam dan menyiksa, tapi hal itu bisa dimaklumi karena hewan memang tidak memiliki moral seperti kita. Namun kita sebagai manusia tentu gak boleh memiliki kebiasaan serupa ya!