5 Cara Cerdas Hidup Aman Bertetangga dengan Harimau

Berbicara tentang kehidupan bertetangga, kita mungkin langsung terbayang tentang interaksi antar manusia. Namun, bagaimana jika bertetangga yang dimaksud adalah kucing belang yaitu harimau? Tidak jarang, wilayah tempat tinggal kita bersinggungan dengan habitat liar yang menjadi rumah bagi satwa besar seperti harimau. Keberadaan mereka tentu memunculkan tantangan tersendiri bagi warga yang tinggal di sekitar hutan atau kawasan konservasi. Meski menakutkan, ada beberapa cara cerdas yang dapat kita terapkan agar tetap hidup aman bertetangga dengan makhluk satu ini.
Penting untuk diingat bahwa harimau meskipun dikenal sebagai predator, tidak selalu mengincar manusia sebagai mangsa. Mereka cenderung menghindari interaksi langsung dengan manusia jika tidak merasa terancam. Namun, kita tetap harus tahu bagaimana mengurangi potensi konflik dengan mereka. Dalam artikel ini, kita akan membahas lima cara cerdas untuk hidup berdampingan dengan harimau, tanpa harus merasa khawatir atau terganggu.
1.Mengelola habitat harimau
Dilansir laman WRI Indonesia, harimau umumnya hidup soliter sehingga mengharuskan mereka memiliki wilayah yang luas untuk bertahan hidup. Namun, hilangnya habitat setiap tahunnya, membuat keberlangsungan hidup kucing belang ini sangat mengkhawatirkan hingga terancam punah. Menurut World Wildlife Fund, harimau di dunia telah kehilangan hampir 97 persen harimau liar dari seratus tahun dan saat ini hanya tersisa kurang dari 3.500 harimau di alam liar.
Perlu pengelolaan yang tepat terhadap keberadaan habitat dan membutuhkan kerja sama antara pemerintah, masyarakat, dan sektor swasta untuk melindungi dan memulihkan hutan yang menjadi rumah bagi harimau. Mengelola habitat harimau tidak hanya menjamin keberlanjutan hidupnya, tetapi juga memungkinkan manusia untuk hidup berdampingan dengan harimau dalam keseimbangan ekosistem yang sehat.