Alzheimer merupakan penyakit degenerasi syaraf kronis yang biasanya menyerang manuia berusia lanjut. Berdasarkan keterangan dari Alzheimer's Association, penyakit ini ditandai oleh hilangnya kemampuan mengingat jangka pendek (pikun), kesulitan berkomunikasi, disorientasi, dan berbagai isu perilaku lain.
Secara perlahan, penyakit ini juga menggerogoti fungsi motorik tubuh yang akhirnya bisa berujung pada kematian. Hal ini bisa terjadi antara 3-9 tahun sejak seorang pasien terdiagnosis menderita Alzheimer, dan hingga saat ini belum ada tindakan yang dapat menghentikan penyakit tersebut.
Meskipun menyerang masyarakat berusia lanjut, beberapa hal yang dapat meningkatkan resiko Alzheimer ternyata bisa kenali sejak dini. Bila kita bisa mengenali faktor-faktor risiko tersebut, kita pun bisa mengevaluasi gaya hidup kita dan berusaha mencegah kemunculan Alzheimer di masa lanjut. Nah, faktor-faktor apa saja sih yang harus kita awasi untuk mencegah Alzheimer? Simak di bawah ini, ya!