6 Jenis Salamander Eksotis dengan Warna dan Bentuk yang Indah

Tiger salamander merupakan ampibi yang memiliki habitat asli di Amerika Utara, dengan panjang 15-20 cm, dengan ukuran maksimum hingga 36 cm. Salamander ini memiliki warna yang cantik, dengan percampuran antara hitam, kuning dan hijau yang membentuk seperti loreng macan.

Sedangkan makanan utama dari amfibi ini berupa serangga, cacing, terkadang memakan katak kecil dan bayi tikus. Selain itu hewan ini banyak diternakkan sebagai binatang peliharaan di AS.

Fire salamander memiliki habitat utama di area pegunungan Eropa tengah dan selatan, yang memiliki corak warna hitam dengan totol kuning. Salamander ini hidup bersembunyi di balik batu atau pohon, serta aktif pada sore hingga malam tapi saat hujan ia dapat aktif saat siang hari. Makanan utamanya berupa serangga, siput dan cacing hingga katak kecil, selain itu hewan ini juga mampu tumbuh hingga panjang 15-20 cm.

Red salamander menjadi salah satu salamander yang unik, di mana memiliki warna merah mencolok dengan bintik-bintik hitam di tubuhnya. Amfibi ini memiliki habitat alami di timur Amerika Serikat dan umumnya tinggal di hutan dengan iklim sedang.

Namun hewan ini mengalami penurunan jumlahnya, akibat dari kerusakan lingkungan dan menjadi salah satu hewan dilindungi di Indiana, AS. Sedangkan makanan utamanya adalah serangga, cacing, laba-laba, bahkan salamander kecil.

Axolotl merupakan salamander asli dari Meksiko yang juga dijuluki sebagai 'Mexican walking fish', namun hewan ini bukanlah ikan melainkan seekor amfibi. Hewan amfibi ini banyak ditemukan di beberapa danau, seperti Danau Xochimilco di Kota Meksiko. Namun Axolotl berbeda dengan amfibi lainnya, di mana ia tidak mengalami metamorfosis dan tetap hidup di dalam air saat dewasa. 

Akan tetapi hewan ini masuk dalam kategori terancam punah, karena banyaknya perburuan dan kerusakan lingkungan yang terjadi. Amfibi ini juga telah menjadi hewan peliharaan populer di seluruh dunia, karena bentuknya yang memang sangat unik. 

Selanjutnya terdapat salamander bernama Olm, yang tinggal di danau air tawar di Eropa bagian selatan, seperti Italia, Kroasia dan Bosnia Herzegovina yang menjadi hewan endemik Dinaric Alps. Berbeda dengan jenis amfibi lainnya, olm hidup terus dalam air yang memiliki keadaan gelap serta membuatnya tidak memiliki mata. Sementara bentuk tubuhnya juga unik yang mirip dengan ular dan mampu tumbuh antara 20-30 cm.

Terakhir terdapat California Newt yang merupakan hewan endemik dari Kalifornia utara, yang hidup di area hutan di pesisir Sierra Nevada. Salamander ini mampu tumbuh mencapai panjang antara 13-20 cm dengan warna mencolok perpaduan antara coklat dan orange.

Sedangkan makanan utama dari amfibi ini adalah cacing, serangga, siput dan lainnya. Namun hewan ini juga memproduksi racun yang cukup berbahaya apabila memakan salamander ini.

Unik-unik salamender di atas, jangan jijik ya!