Einstein membuat teori lebih dari satu abad yang lalu bahwa ruang waktu — sebuah model matematika yang bergabung dengan ruang dan waktu dalam satu kontinum atau rangkaian kesatuan — akan melengkung karena adanya gravitasi, berat, energi, dan momentum.
Jadi jika seseorang ada di bumi, waktu mungkin akan berjalan normal. Tapi ketika kita bergerak dengan kecepatan cahaya, waktu akan berjalan lebih lambat. Prinsip yang sama kita terapkan pada Danvers. Ia mungkin selalu bepergian dengan kecepatan cahaya, tapi di bumi, waktu bergerak lebih lambat alias normal yaitu 23 tahun lebih tepatnya.
Untuk memahami efek ini, coba deh inget kembali film Christoper Nolan yaitu Interstellar, ketika Matthew McConaughey pergi ke luar angkasa untuk mencari planet yang bisa ditinggali.
Pelebaran waktu atau time dilation terjadi ketika ia menjelajahi planet yang terlalu dekat dengan black hole. Tekanan gravitasi memperlambat waktu sehingga satu jam di planet tersebut setara dengan tujuh tahun di bumi. Saat ia kembali ke bumi, anak perempuannya sudah jadi tua dan renta. Sementara ia sendiri masih sehat dan bugar.
Kita gak ngerti sih seberapa jauh Danvers menjelajahi galaksi bersama klan Skrull atau seberapa cepat mereka bergerak, tapi kalau mengingat ia segera muncul ke bumi setelah dapat panggilan darurat melalui pager milik Nick Fury, mungkin jaraknya gak seberapa jauh alias hanya beberapa galaksi.
Terus berapa lama waktu yang sudah dilalui Danvers selama 23 tahun waktu bumi? Semoga nanti di Avengers: Endgame semua akan terungkap.