Antara bulan Mei hingga September adalah musim kawin bagi ketam kenari. Proses kawin memakan waktu sekitar 15 menit. Tak lama kemudian, betina mulai bertelur dan membawa telur yang telah dibuahi di bawah tubuhnya selama beberapa bulan. Lalu, di bulan Oktober hingga November, ketam kenari betina melepaskan telur ke laut saat air dalam kondisi pasang.
Larva mengapung di laut selama 28 hari, sebagian besar dimakan oleh predator. Setelahnya, mereka meninggalkan lautan secara permanen dan kehilangan kemampuan untuk bernapas di dalam air.
Sama seperti kelomang, ketika masih kecil mereka membutuhkan cangkang untuk melindungi dirinya yang rapuh. Lambat laun, mereka akan tumbuh besar dan mencapai ukuran maksimal pada usia 40-60 tahun.
Nah, itulah 10 fakta unik seputar ketam kenari yang perlu kamu tahu. Semoga suatu saat kamu berkesempatan untuk melihat hewan ini secara langsung, ya!