Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
ilustrasi cairan racun (Pixabay.com/qimono)

Kalau kamu sering menonton film animasi, racun biasanya digambarkan sebagai sebuah cairan yang memiliki warna hijau yang menyala. Jika diperhatikan lebih jauh, dalam beberapa permainan game, ada elemen botol racun yang juga kerap berwarna hijau.

Mengapa warna hijau atau hijau menyala kerap menjadi warna favorit untuk menggambarkan racun? Rupanya, ada sejarah panjang yang tragis yang tidak disadari di masa lalu.

Warna hijau yang ditemukan berdasarkan campuran kimia, telah digunakan dalam produk dan itu meracuni orang-orang di sekitarnya. Bahkan racun itu membunuh banyak orang. Berikut ini adalah kisah penemuan warna hijau yang disebut-sebut sebagai warna paling mematikan di dunia.

1. Meski alam menyediakan warna hijau, pigmen yang bagus sulit didapat

ilustrasi hijau dedaunan (Unsplash.com/Joey Kyber)

Eksplorasi warna banyak digunakan orang untuk membuat dunia lebih menarik dan agar tidak membosankan. Selama berabad-abad, manusia melakukan uji coba untuk menguasai banyak warna.

Namun, warna dari ekstraksi alam jika diaplikasikan pada benda akan menjadi redup dan kusam. Pewarna yang dibuat berdasarkan bahan alami, sering memudar dengan paparan sinar matahari atau ketika setelah berulang kali dicuci.

Kasus tersebut juga termasuk pada warna hijau. Warna hijau yang sebenarnya sangat melimpah di alam, tidak memiliki pigmen sejati untuk diaplikasikan pada produk dengan kualitas bagus bahkan sampai abad ke-18.

Ada pigmen untuk warna hijau, namun memiliki kualitas yang buruk di masa lalu. Mengutip dari MD History, masalah tersebut juga dikeluhkan oleh pelukis besar Leonardo da Vinci. Pigmen hijau yang digunakan dalam lukisannya, mudah pudar jika tidak dilapisi pernis dengan cepat.

2. Warna hijau Scheele

Editorial Team

Tonton lebih seru di