9 Kisah Sedih dari Bangkai Kapal RMS Titanic, Mengharukan

Lebih dari 100 tahun lalu, dunia menyaksikan tenggelamnya RMS Titanic pada 15 April 1912. Membawa sekitar 2.224 penumpang dan kru, kapal tujuan Southampton-New York City ini karam setelah menabrak gunung es di laut Samudra Atlantik Utara. Di malam yang mengerikan itu, lebih dari 1.500 nyawa melayang.
Kisah memilukan Titanic diangkat kembali oleh James Cameron pada 1998. Sementara sulit untuk mengetahui kisah para korban Titanic, berbagai laporan dan kesaksian rekan dan kerabat korban membuka wawasan pada para korban. Mengheningkan cipta, inilah 9 kisah memilukan para korban yang beristirahat bersama RMS Titanic.
1. Keluarga Fortune
Memesan tempat kelas satu di Titanic, Keluarga Fortune yang kaya raya bermaksud untuk pulang ke Winnipeg, Kanada dari tur keliling Eropa dan Laut Mediterania. Siapa kira, perjalanan keluarga tersebut akan menjadi saat-saat terakhir mereka bersama? Keluarga tersebut terdiri dari:
- Mark Fortune
- Mary Fortune
- Ethel Flora Fortune
- Alice Elizabeth Fortune
- Mabel Helen Fortune
- Charles Alexander Fortune
Saat kapal hampir tenggelam, Alice, Mabel, Ethel, dan Mary mendapatkan tempat di sekoci. Alice dan Mabel kemudian memberikan perhiasan mereka kepada ayahnya Mark dan saudara bungsunya Charles. Naasnya, Mark dan Charles tak terselamatkan dalam kejadian tersebut.