lukisan Leonardo da Vinci berjudul Salvator Mundi (commons.wikimedia.org/Coldcreation)
Lukisan termahal di dunia dinamai Salvator Mundi yang berhasil mengalahkan Interchange dan menjadi lukisan termahal di dunia sejak tahun 2017. Mahakarya Leonardo da Vinci ini terjual seharga 450 juta dolar Amerika atau harga lukisan termahal di dunia sekitar Rp6,4 triliun di acara lelang yang diselenggarakan oleh Christie's pada November 2017.
Lukisan ini mengalami beberapa kontroversi. Beberapa di antaranya mengenai nilainya yang dikritik oleh kurator, dan masalah lain mengenai dugaan adanya bagian lukisan yang tidak dilukis oleh Leonardo da Vinci.
Salvator Mundi menggambarkan sosok Yesus Kristus dengan satu tangan memegang bola kaca, dan tangan lain memberkati dunia. Times of Israel melansir bahwa orang yang membeli lukisan tersebut adalah putra mahkota Arab Saudi, pangeran Mohammed bin Salman.
Salah satu alasan mengapa lukisan memiliki harga yang mahal adalah keberadaannya yang hanya ada satu di dunia dan hampir tidak mungkin dibuat sama persis, bahkan oleh pelukis aslinya. Dari daftar lukisan termahal di dunia barusan, mana yang paling menarik bagimu?
Lukisan apa yang paling mahal di dunia? | Lukisan paling mahal di dunia saat ini adalah Salvator Mundi karya Leonardo da Vinci, yang terjual sekitar USD 450 juta atau setara dengan lebih dari Rp7 triliun. Karya ini menggambarkan Yesus Kristus yang memegang bola kaca, dan menjadi salah satu karya seni paling berharga dalam sejarah. |
Mengapa harga lukisan bisa mencapai triliunan rupiah? | Harga lukisan bisa mencapai triliunan karena faktor kelangkaan, nilai sejarah, reputasi pelukis, serta permintaan tinggi dari kolektor seni dunia. Selain itu, karya dari pelukis legendaris seperti Leonardo da Vinci, Picasso, atau Van Gogh memiliki nilai simbolik dan budaya yang sulit ditandingi. |
Siapa pembeli lukisan termahal di dunia? | Pembeli Salvator Mundi dilaporkan adalah Pangeran Badr bin Abdullah dari Arab Saudi, yang membeli atas nama Putra Mahkota Mohammed bin Salman. Lukisan tersebut rencananya akan dipamerkan di Museum Louvre Abu Dhabi sebagai bagian dari koleksi seni bersejarah dunia. |