Tetesan embun (pexels.com/Brett Sayles)
Setiap sistem di alam cenderung mencari keadaan dengan energi paling rendah, dan gelembung sabun adalah contoh nyatanya. Dalam fisika, hal ini disebut principle of minimum energy. Para ilmuwan di Massachusetts Institute of Technology (MIT) pernah menjelaskan bahwa sistem cairan dengan tegangan permukaan akan otomatis menyesuaikan bentuk untuk mengurangi energi potensialnya.
Fenomena ini juga bisa kita temukan di berbagai hal lain di alam. Tetesan embun di daun, butiran minyak di air, hingga planet dan bintang, semuanya cenderung berbentuk bulat karena prinsip yang sama: mencari keseimbangan energi paling stabil. Gelembung sabun, meski kecil dan tampak rapuh, sebenarnya mengikuti hukum yang sama dengan tata surya.
Kini, setiap kali kamu meniup gelembung sabun dan melihatnya melayang, kamu tahu ada sains yang sedang bekerja di sana. Tegangan permukaan, tekanan udara, dan prinsip energi minimum berpadu untuk menciptakan bentuk yang sempurna. Tak heran jika gelembung jadi simbol sederhana dari keseimbangan—sesuatu yang tampak ringan tapi menyimpan logika ilmiah mendalam.
Sumber Referensi :
Bourouiba, L., & Bush, J. W. (2012). Drops and bubbles in the environment. In Handbook of Environmental Fluid Dynamics, Volume One (pp. 445-458). CRC Press.
Lumen Learning. (n.d.). Cohesion and adhesion in liquids: Surface tension and capillary action. Diakses 30 Oktober 2025, dari https://courses.lumenlearning.com/suny-physics/chapter/11-8-cohesion-and-adhesion-in-liquids-surface-tension-and-capillary-action/
HyperPhysics. (n.d.). Surface tension. Georgia State University. Diakses 30 Oktober 2025, dari http://hyperphysics.phy-astr.gsu.edu/hbase/surten2.html
Fiveable. (n.d.). Soap bubbles – Principles of physics II. Diakses 30 Oktober 2025, dari https://fiveable.me/key-terms/principles-physics-ii/soap-bubbles
Virginia Tech Department of Physics. (n.d.). Basic information on bubbles. Diakses 30 Oktober 2025, dari https://www1.phys.vt.edu/bubble/basic-information.html