Meski penuh keuntungan, peluncuran dari khatulistiwa tidak selalu cocok. Beberapa misi, seperti satelit untuk orbit kutub, butuh lintasan utara-selatan dan tidak bisa diluncurkan dari khatulistiwa.
Faktor politik dan logistik juga berperan. Negara seperti Rusia tetap memakai Baikonur karena alasan sejarah dan kontrol wilayah. AS menggunakan Cape Canaveral karena itu lokasi selatan terjauh yang dimiliki.
Beberapa spaceport yang memanfaatkan lokasi dekat khatulistiwa:
Kourou, Guyana Prancis – Operasi oleh ESA, sangat strategis.
Sriharikota, India – Basis utama peluncuran ISRO.
Kennedy Space Center, AS – Lokasi utama peluncuran NASA.
Meluncurkan roket dari dekat khatulistiwa bukan sekadar tradisi atau geografi, tapi soal memanfaatkan hukum fisika secara maksimal. Rotasi Bumi memberikan "bantuan gratis" yang membuat peluncuran lebih hemat, lebih efisien, dan lebih aman. Jadi, jika kamu pernah berpikir roket diluncurkan dari tempat itu-itu saja, ingatlah bahwa itu adalah hasil perhitungan cermat antara sains dan strategi global.
Referensi
Dream Aerospace. Diakses pada Juli 2025. Why Are Spacecraft Launched Towards the East?
Everyday Astronaut. Diakses pada Juli 2025. Why Don’t They Just Launch Rockets from Mountains or the Equator?
IFLScience. Diakses pada Juli 2025. Why Do Most Rockets Launch From Close To The Equator?
Science ABC. Diakses pada Juli 2025. Why Are Rockets Launched From Areas Near The Equator?
NASA Science. Diakses pada Juli 2025. Chapter 14.1 – Basics of Space Flight