Mengenal Aliran Psikologi Humanistik Maslow, Pernah Baca?

Tahukah kamu bahwa dalam ilmu psikologi ada banyak aliran yang memandang manusia dengan cara yang berbeda-beda? Salah satu aliran tersebut dikenal dengan istilah aliran humanistik. Aliran ini populer medio tahun 1970-1980 setelah psikoanalisis dan behaviorisme (dua aliran besar dalam ilmu psikologi) dianggap tidak mampu menjelaskan manusia dengan lebih utuh.
Psikologi humanistik pertama kali dipopulerkan oleh Abraham Maslow bersama dengan Carl Rogers. Keduanya berhasil membelokkan fokus psikologi ke arah yang lebih positif dan optimis. Dalami lebih lanjut, simak ulasan berikut hingga tuntas, yuk!
1. Abraham Maslow sebagai pendiri aliran psikologi humanistik
Abraham Maslow merupakan seorang pionir dari psikologi humanistik yang lahir pada tahun 1908. Ia lahir dari keluarga yang tidak berkecukupan secara finansial. Orang tuanya merupakan imigran asal Rusia yang menetap di United States. Abraham Maslow merupakan anak tertua dari 7 orang bersaudara.
Di usia 18 tahun, Maslow mengambil jurusan hukum dan berniat untuk menjadi seorang pengacara demi menyenangkan dan memenuhi kepuasan sang Ayah. Akan tetapi, Maslow ternyata merasa bahwa jurusan tersebut tidak menarik dan tidak ia senangi. Ia pun memutuskan untuk berpindah haluan.
Sempat berpindah-pindah, Maslow akhirnya mendapatkan gelarnya di University of Wisconsin. Dalam proses perjalanan pendidikannya inilah ia kemudian memiliki pandangan pribadi yang menjadi awal mula terbentuknya aliran humanistik dalam ilmu psikologi.