ilustrasi batuan piramida (Unsplash/Ricardo Gomez Angel)
Piramida Giza berdiri di dataran tinggi, kira-kira satu kilometer dari tepi sungai. Banyak dari piramida memiliki "jalan seremonial" yang membentang di sepanjang sungai sebelum berakhir di Kuil Lembah yang berfungsi sebagai pelabuhan, kata Ghoneim.
Hal ini menunjukkan bahwa sungai memainkan peran penting dalam transportasi sejumlah besar bahan bangunan dan pekerja yang dibutuhkan untuk pembangunan piramida.
Bagaimana tepatnya orang Mesir kuno berhasil membangun bangunan yang begitu besar dan berumur panjang telah menjadi salah satu misteri besar dalam sejarah.
Bahan-bahan berat ini, yang sebagian besar berasal dari selatan, akan lebih mudah terapung di sungai dibandingkan diangkut melalui darat, kata rekan penulis studi Suzanne Onstine dari Universitas Memphis di negara bagian Tennessee.
Tepian sungai mungkin merupakan tempat penerimaan rombongan pemakaman para firaun sebelum jenazah mereka dipindahkan ke tempat pemakaman terakhir di dalam piramida.
Sungai juga mungkin menunjukkan mengapa piramida dibangun di tempat yang berbeda.
“Aliran air dan volumenya berubah seiring berjalannya waktu, sehingga raja dinasti keempat harus membuat pilihan yang berbeda dibandingkan raja dinasti ke-12,” katanya.
Penemuan ini mengingatkannya tentang hubungan erat antara geografi, iklim, lingkungan, dan perilaku manusia.