5 Fakta Ngengat Lobster, Bentuk Larvanya seperti Krustasea

Ada banyak hewan yang diberi nama berdasarkan hewan dan salah satu diantaranya dalah Stauropus fagi atau ngengat lobster. Nama lobster yang dimiliki serangga ini merujuk pada bentuk larva atau ulatnya yang menyerupai krustasea tersebut. Bentuk tubuhnya sampai warnanya sangat mirip dengan lobster. Bentuk tubuh demikian juga bukan hiasan belaka karena berguna untuk mengusir dan menakut-nakuti predator.
Namun tak hanya ulatnya, individu dewasa ngengat lobster juga punya banyak keunikan dan sangat menarik untuk dibahas. Keunikannya hadir dalam berbagai hal, baik dari ukuran, warna, corak, wilayah penyebarannya, habitat, kebiasaan, hingga ciri fisiknya. Oleh karena itu, mari simak selengkapnya fakta unik tentang ngengat lobster lebih dalam melalui artikel berikut ini, yuk!
1. Larvanya punya bentuk seperti krustasea
Jika nama ngengat lain terinspirasi dari bentuk individu dewasanya, maka yang terjadi pada ngengat lobster kebalikannya. Laman iNaturalist menerangkan kalau nama ngengat lobster diambil dari bentuk larva atau ulatnya yang sangat mirip dengan lobster atau krustasea. Hal ini bisa terlihat dari bentuk kakinya, kepalanya, abdomennya, sampai bagian belakang tubuhnya. Bahkan warna cokelat dan kemerahan yang dimiliki larva ngengat ini juga serupa dengan lobster dan krustasea.
Ia punya tubuh yang panjang namun berisi, bagian belakang tubuhnya besar, dan ia juga punya kaki palsu yang panjang di bagian depan tubuhnya. Struktur seperti duri juga dapat terlihat di punggung larva hewan ini. Bentuk tubuh demikian memberikan ilusi kalau tubuhnya ditumbuhi armor keras layaknya krustasea seperti lobster. Tentunya bentuk tubuh unik tersebut bukanlah hiasan semata melainkan juga digunakan untuk menakut-nakuti predator dan berkamuflase.