Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Pixabay/whoismargot

Sebuah penelitian terbaru yang diterbitkan di jurnal Nature Genetics berhasil memetakan faktor genetik yang memicu munculnya depresi pada seseorang. Peneliti mengidentifikasi 44 varian genetik yang disinyalir merupakan penyebab terjadinya derepresi berat, di mana 30 gen di antaranya sudah ditemukan.

Seperti dilaporkan Reuters, sejauh ini, penelitian gabungan yang melibatkan The Psychiatric Genomics Consortium, the University of North Carolina School of Medicine, the University of Queensland, King's College London, dan the Universitiy of Edinburgh ini merupakan riset terbesar yang meneliti tentang faktor risiko depresi secara genetika.

1. Faktor genetik membuat penderita depresi semakin sulit disembuhkan

primicias24.com

Penelitian yang dilakukan secara global ini melibatkan 135 ribu pasien penderita depresi berat dari seluruh dunia dan 344 ribu penderita depresi lainnya yang berhasil mengontrol tingkat depresi yang dideritanya, sebagai pembanding. Depresi terjadi pada 14% dari seluruh populasi manusia di dunia dan hanya setengahnya saja yang dapat tersembuhkan saat menjalani treatment.

Riset yang diterbitkan pada 26 April yang lalu ini juga menyajikan fakta bahwa tiap manusia setidaknya membawa beberapa dari 44 faktor risiko genetik penyebab depresi. Faktor genetik inilah yang membuat tidak semua orang yang mengalami depresi dapat sembuh begitu saja hanya dengan meminum obat anti depresan.

2. Ada 12 level depresi

Editorial Team

Tonton lebih seru di