penguin gentoo di sarangnya (commons.wikimedia.org/Jason Auch, Avenue)
Hal tak kalah mencengangkan dari perilaku seksual penguin adalah adanya "prostitusi" yang dilakukan oleh penguin betina. Dalam hal ini, prostitusi berarti kawin demi mendapatkan sesuatu. Penguin akan kawin dengan pejantan lain hanya demi mendapatkan sebuah batu kerikil. Para peneliti menemukan perilaku ini pada spesies penguin adélie di Antartika.
Saat musim kawin, penguin jantan akan membangun sarang dari batu-batu kerikil. Dilansir Penguin World, jika penguin betina melihat bahwa batu-batu yang dibawa oleh pasangan mereka kurang banyak atau tidak begitu memuaskan, mereka akan pergi mencari kerikil lain. Para betina akan kabur saat pasangannya lengah, dan kerap mencuri kerikil dari sarang betina lain, sehingga tak jarang perkelahian antar penguin terjadi.
Sebagian betina memilih untuk menghindari kekerasan. Mereka berusaha mendapatkan kerikil dengan menggoda pejantan lain yang gagal mendapat pasangan. Jika penguin jantan termakan godaan tersebut, ia akan mendatangi pejantan dan kawin dengannya, mencuri kerikil, dan kembali ke sarangnya. Dilansir The Atlantic, dalam beberapa kasus, betina hanya menggoda penguin jantan, mencuri kerikilnya, lalu kabur ke sarangnya tanpa kawin dengan pejantan tersebut.