Ilustrasi Porphyra yang mengandung banyak nutrisi (commons.m.wikimedia.org/Rosser1954)
Rumput laut umumnya memiliki kandungan nutrisi yang baik untuk tubuh. Serta setiap jenisnya terdapat nilai nutrisi yang bervariasi. Begitu juga dengan Porphyra, dilansir Prosiding Seminar Nasional oleh Sormin, bahwa rumput laut adalah sumber vitamin, dikenal sebagai dietery fiber, terdapat mineral dan protein yang baik. Sehingga kegunaannya meliputi sebagai bahan farmasi, kosmetik dan industri pangan. Begitu pula dengan Porphyra yang dikenal sebagi nori Jepang tersebut, juga mengandung vitamin, mineral, protein dan serat serta bioaktif lainnya.
Selain itu, untuk tambahan mengenai gizi dari Porphyra. Disebutkan dalam jurnal EKSATA oleh Loupatty, terdapat kandungan protein, asam amino dan vitamin A, B dan C. Kandungan protein cukup baik yaitu sekitar 20-30%. Dijelaskan juga bahwa adanya asam amino alanin, glutamate dan glisin berperan dalam menghasilkan rasa ketika menjadi nori. Terdapat asam amino seperti pada protein hewani yaitu arginin.
Juga mengandung taurin yang baik untuk fungsi hati, mencegah penyakit batu empedu dan mampu mengontrol kolesterol darah. Adanya serat pada Porphyra, dapat mengikat asam empedu yang bisa mencegah penimbunan kolesterol tubuh. Serta kandungan serat kasar yang cukup tinggi, biasanya mengandung rendah kalori, rendah gula dan lemak pula, sehingga dapat mencegah terjadinya obesitas dan penyakit jantung.
Dengan demikian, kandungan nutrisi yang cukup baik pada Porphyra dapat dijadikan salah satu sumber pangan untuk tubuh. Keberadaannya yang masih terbatas di Indonesia, juga dapat dikembangkan dengan budidaya. Sehingga, masyarakat luas bisa memanfaatkan rumput laut Porphyra, tidak hanya dalam bentuk nori, mungkin dalam bentuk olahan lainnya juga. Semoga bermanfaat!