Pembuangan sampah luar angkasa yang sudah dirancang sedemikian rupa ternyata menimbulkan polusi di sekitar Bumi, menurut studi baru. Mulai dari bongkahan roket, stasiun luar angkasa hingga satelit mati yang terbakar saat masuk kembali telah meninggalkan jejak logam yang sangat kecil di atmosfer kita.
Saat ini, belum diketahui apa dampak dari jejak tersebut. Namun dengan meningkatnya laju peluncuran benda ke luar angkasa, jumlah uap logam di stratosfer diperkirakan akan meningkat.
Ini adalah sebuah penemuan, kata tim peneliti yang dipimpin oleh fisikawan Daniel Murphy dari National Oceanic and Atmospheric Administration (NOAA), menyerukan penyelidikan terhadap efek uap logam di atmosfer dan proyeksi tentang bagaimana hal itu akan berubah seiring waktu.