ilustrasi perempuan melakukan suntikan botox (pexels.com/gustavo-fring)
Operasi plastik akhirnya tetap booming bahkan pada tahun 2000-an, seperti yang dikutip dari Verywellhealth. Kepopuleran ini juga didukung dengan teknologi yang lebih modern. Kepopuleran operasi plastik juga didukung dengan adanya internet dan televisi, di mana informasi lebih mudah didapatkan.
Trend terkini untuk operasi plastik adalah mencegah penuaan dini pada wajah. Sekarang melakukan operasi plastik tak harus dilakukan di atas meja operasi, misalnya botox. Diperkirakan di Amerika Serikat ada 1.1 juta suntikan botox yang dilakukan oleh seluruh orang di sana. Jumlah itu tetap terus berkembang seiringnya waktu.
Sangat penting untuk kita tahu mengenai operasi plastik sebelum melakukannya. Misalnya mengetahui beberapa komplikasi yang dapat terjadi ketika seseorang melakukan operasi plastik, di antaranya hematoma atau memar.
Biasanya, hematoma akan terlihat ketika seseorang setelah melakukan operasi pembesaran payudara. Infeksi dapat terjadi pada 1.1 - 2.5 persen operasi, seperti yang dikutip dari Healthline. Selain itu juga ada bekas setelah operasi plastik. Hal-hal seperti ini juga dapat menjadi salah satu pertimbangan seseorang sebelum melakukan operasi plastik.
Itulah sedikit sejarah dari operasi plastik yang awalnya banyak dilakukan untuk memperbaiki luka tentara usai perang, hingga menjadi trend kecantikan. Bagaimana pendapatmu? Bagikan di kolom komentar, ya!