Renyah dan besarnya ayam Kentucky Fried Chicken (KFC) sering mengundang tanya. Dan, karena tidak ada kepastian, hoaks pun beredar menyerang KFC cabang Tiongkok. Situs Daily Buzz Live pada 2015 mengutip studi dari University of New Hampshire (UNH) bahwa ayam KFC mengambil "jalan pintas" dengan memodifikasi ayamnya secara genetik.
Agar terlihat asli, situs tersebut sampai mengunggah gambar ayam menyeramkan dengan kaki dan sayap tiga dan tulang kecil. Rumor tersebut kembali mengobarkan api hoaks mengenai keaslian ayam KFC. Namun, UNH membantah merilis studi tersebut. KFC mengecam hoaks tersebut dan menegaskan bahwa ayam yang mereka pakai tidak mengalami modifikasi genetik.
Setelah diusut Reuters, ternyata KFC menangkap tiga perusahaan Tiongkok yang menjadi biang kerok hoaks tersebut. Pada 2016, pengadilan Shanghai menjatuhkan hukuman denda 91 ribu dolar AS pada tiga perusahaan tersebut. Namun, karena hoaks tersebut, penjualan KFC di Tiongkok terpukul berat.
Bila diibaratkan, hoaks adalah puntung rokok yang dibuang di tengah hutan. Kebakaran hutan besar adalah kerugian yang harus diderita karena hoaks tersebut. Oleh karena itu, perusahaan benar-benar menyikapi hoaks karena dapat berpengaruh pada penjualan dan citra mereka.
Itulah 8 perusahaan yang hampir runyam karena hoaks yang melanda perusahaan mereka. Meskipun terbukti tidak benar, perspektif masyarakat terhadap perusahaan-perusahaan ini sudah tercoreng dan tidak jarang malah perusahaan-perusahaan tersebut harus mengalah dan menebus kesalahan yang sebenarnya tidak mereka lakukan!