Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
residencestyle.com

Setiap manusia pasti akan menemui mautnya masing-masing, cepat atau lambat. Setelah meninggal, biasanya tiap orang akan dikubur dengan cara yang berbeda, tergantung pada adatnya masing-masing. Ada yang dikubur ke dalam tanah, ada yang dibakar hingga menjadi abu, dan dikubur ke dalam tanah namun tubuhnya disimpan di dalam peti mati.

Khusus jasad yang dikubur ke dalam tanah atau diletakkan di peti mati, tentu kamu ingin tahu dong apa yang terjadi dengan tubuh manusia setelah dikubur. Kali ini, kamu akan menambah wawasan perihal apa yang terjadi dengan orang-orang yang disimpan di dalam peti mati setelah 100 tahun meninggal. Simak terus ulasannya untuk mengetahui lebih lanjut informasinya.

1. Ketika meninggal, perjalanan kamu sudah berhenti, tapi perjalanan tubuh belum

youtube.com

Business Insider melaporkan ketika seorang manusia telah menemui kematiannya, maka perjalanannya telah berhenti di situ. Namun, ketika mati, hanya dirimu saja yang pergi, sementara perjalanan tubuh kamu masih akan berlanjut.

Usut punya usut, rupanya tubuh masih memiliki jalan yang panjang ketika dinyatakan meninggal. Bagaimana tidak, tubuh kamu itu terdiri dari 200 tulang lebih, triliunan mikroba, dan 37 triliun sel. Tentunya bagian-bagian tubuh ini juga mengalami beberapa proses sebelum hancur.

2. Satu jam pertama kematian, ketegangan otot mengendur

elitereaders.com

Menurut Very Well Health, ketika kamu meninggal, semua otot dalam tubuh akan rileks alias mengendur. Dengan begitu, maka kelopak mata akan kehilangan ketegangan, pupil membesar, serta rahang kemungkinan besar terbuka.

Tidak hanya itu, kulit tubuh juga akan melorot. Ketika kulit melorot, maka sendi dan tulang akan semakin menonjol. Hal ini lah yang menyebabkan rahang atau pinggul jadi terlihat sangat jelas.

3. 2-4 hari meninggal, tubuh kamu akan mengeluarkan bau

grist.org

Mikroba akan tersebar ke mana-mana setelah tubuh kamu tersimpan di dalam peti mati selama 2-4 hari. Kemudian, mikroba-mikroba ini akan menghasilkan gas beracun seperti amonia dan hidrogen sulfida. Alhasil, tubuh kamu akan menjadi bau.

4. 3-4 bulan, kulit tubuh akan menghitam

dailystar.co

Setelah 3-4 bulan, kulit tubuh akan berubah menjadi hitam kecoklatan. Hal ini disebabkan oleh pembuluh darah yang sudah memburuk karena teroksidasi. Terlebih, jaringan-jaringan dalam tubuh juga akan runtuh sehingga menjadi seperti bubur berair.

5. 1 tahun ke atas, pakaian yang jasad gunakan hancur

verywell.com

Jika seseorang yang mati dimasukkan ke dalam peti mati, maka biasanya ia terlebih dahulu didandani dengan setelan jas. Akan tetapi, setelah satu tahun, pakaian itu akan hancur.

Aktor utama dari hancurnya jas tersebut adalah cairan tubuh dan racun. Sifat mereka yang asam mampu membuat bahan seperti katun hancur, namun bahan seperti nilon masih mampu bertahan.

6. 80 tahun berlalu, tulang akan hancur

sofaclinic.co

Jaringan dan sel dalam tubuh akan menghilang setelah 50 tahun. Lalu, ketika tubuh dalam peti mati sudah menyentuh umur 80 tahun, maka giliran tulang lah yang akan pecah. Ini terjadi karena kolagen lunak di dalamnya semakin memburuk.

7. 100 tahun, hanya tersisa gigi dan benang nilon

flickr.com

Pada akhirnya, sampailah di titik di mana tubuh kamu telah berada di dalam peti mati selama 100 tahun. Di fase ini, sudah tidak ada yang tersisa dari tubuhmu, semuanya berubah menjadi debu.

Kendati begitu, kemungkinan besar gigi kamu masih akan bertahan. Selain itu, benang nilon dari pakaian yang kamu pakai juga masih akan tersisa.

Itulah gambaran seputar hal-hal yang akan terjadi selama 100 tahun tubuh kamu berada di dalam peti mati. Membayangkannya kok malah jadi merinding ya, hiiiiii.

Editorial Team