Di bawah kepemimpinan Bung Karno, Indonesia ternyata pernah keluar dari PBB. Hal ini tak terlepas dari adanya konfrontasi dengan Malaysia. Cerita bermula ketika Malaysia dicalonkan menjadi anggota tidak tetap Dewan Keamanan PBB, Indonesia yang sedang berkonfrontasi dengan Malaysia tentu merasa sedang dihina oleh PBB.
Ide tersebut kemudian ditanggapi Presiden Soekarno melalui pidatonya di hadapan Majelis Umum PBB pada 31 Desember 1964. Ia menuntut agar PBB dirombak karena menurutnya PBB adalah cerminan keadaan dunia tahun 1945. Soekarno juga mengungkapkan apabila Malaysia tetap diterima jadi anggota Dewan Keamanan, Indonesia akan keluar dari PBB.
Dalam perkembangannya, ternyata PBB malah menerima Malaysia sebagai anggota tidak tetap Dewan Keamanan PBB. Indonesia yang merasa harga dirinya dilecehkan, kemudian merespons dengan keluar dari keanggotaan PBB. Hingga saat ini, satu-satunya negara yang keluar dari PBB hanyalah Indonesia.