Dua polutan udara, yaitu partikel halus berdiameter 2,5 mikron atau kurang dari itu (PM2.5) dan ozon (O3) menimbulkan beban kesehatan dan ekonomi yang serius. Menurut studi yang diterbitkan dalam International Journal of Environmental Research and Public Health pada tahun 2023, setiap tahunnya PM2.5 dan O3 dikaitkan dengan lebih dari 10.000 kematian, lebih dari 5.000 rawat inap di rumah sakit, dan menyebabkan kerugian sekitar 2.943,42 juta dollar AS di Provinsi DKI Jakarta.
Masih membicarakan tentang polusi udara, berikut ini 10 titik di Jakarta yang paling berpolusi per Rabu (6/12/2023) pukul 09.00 WIB, mengacu pada IQAir.com. Penasaran?