ilustrasi bulan mendekati bumi (Pexels/David Besh)
Untungnya, Bulan masih tetap berada di jarak dan jalur alaminya saat ini. Apakah ada faktor alam yang bisa menyebabkan Bulan jadi lebih dekat ke Bumi? Meski terdengar mustahil, jawabannya tetap "Ada"!
"Jika objek yang cukup masif melintas antara Bumi dan Bulan, dan Bulan berada di tempat yang tepat dari orbitnya saat benda ini lewat, benda masif tersebut berpotensi menarik energi dari Bulan. Hal itu akan menyebabkan Bulan lebih dekat dengan Bumi," tandas Comins.
Jadi, harus ada asteroid besar yang melewati Bumi, dan Bulan harus ada di posisi dan waktu yang tepat agar terdorong atau tertarik oleh gaya asteroid tersebut. Walaupun begitu, butuh waktu bertahun-tahun agar jarak Bulan jadi lebih dekat dengan Bumi, sehingga planet kita tak akan merasakan efeknya secara langsung.
ilustrasi bulan dekat (Pexels/Frank Cone)
Karena Bulan perlahan-lahan mendekati Bumi, maka kerak Bumi dan fenomena pasang surutnya akan berubah secara bertahap. Oleh karena itu, makhluk hidup di Bumi bisa saja beradaptasi dengan perubahan ini.
"Semoga hal ini dapat mengizinkan makhluk hidup di Bumi untuk beradaptasi. Hari yang panjang mengubah iklim Bumi, sehingga mendorong perubahan evolusioner," ujar Scarlett.
Perubahan evolusioner apa yang dimaksud Scarlett? Salah satunya, hewan harus beradaptasi dengan cahaya Bulan yang lebih terang di malam hari. Sebagai contoh, makhluk nokturnal yang lemah harus belajar bersembunyi di malam hari agar tidak terkena cahaya Bulan dan dimangsa oleh predator nokturnal.
Itulah hal-hal yang dapat terjadi jika Bulan memutuskan untuk mendekati Bumi. Lebih banyak celaka daripada manfaatnya, kan? Untungnya, Bulan tetap berada di jaraknya saat ini, ya!