Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
masjidpogungraya.org

Bulan Ramadan adalah ajang bagi umat Islam berlomba-lomba dalam kebaikan. Selain untuk mendapatkan pahala ratusan kali lipat, hal ini juga dilakukan untuk memperbaiki diri. Jadi setelah bulan yang suci ini usai, kita bisa menjadi pribadi yang jauh lebih baik daripada sekarang.

Salah satu kebaikan paling mudah yang bisa kita amalkan adalah dengan mendengarkan murottal atau lantunan kitab suci Alquran. Cukup buka smartphone, setel saja aplikasi Alquran audio atau putar video yang ada internet. Agar lebih memahaminya, kita juga bisa mendengarkan sambil membaca terjemahan ayat tersebut.

Tak hanya berpahala, mendengarkan ayat-ayat Alquran ternyata baik untuk tubuh kita, lho. Bagaimana pengaruhnya? Simak penjelasan berikut ini!

1. Baik untuk perkembangan otak kita

pexels.com/abdulmeilk majed

Kamu pasti pernah mendengar bahwa wanita yang sedang hamil sebaiknya banyak mendengarkan musik klasik agar otak janin bisa berkembang dengan lebih baik. Hal yang sama juga berlaku untuk Alquran, lho. Banyak orang yang menyarankan agar sang ibu banyak membaca dan mendengarkan lantunan ayat suci tersebut. 

Namun seberapa besar efeknya terhadap otak kita? Sudah banyak studi yang meneliti mengenai hal ini. Salah satunya adalah studi tahun 2012 dari Universiti Teknologi MARA Malaysia. Studi tersebut mencoba membandingkan efektivitas dari musik klasik dan Alquran terhadap gelombang otak menggunakan alat Electroencephalogram (EEG). 

Peneliti meminta 28 partisipan untuk mendengarkan surat Yasin dan Pachelbel's Canon D. Hasilnya, ketika ayat Alquran diputar, terdapat peningkatan gelombang otak hingga 12,67 persen. Sedangkan ketika partisipan mendengarkan musik klasik, peningkatan tersebut hanya mencapai 9,96 persen. 

Ini artinya, mendengarkan Alquran menimbulkan respons otak yang lebih pesat daripada musik klasik. Peneliti berasumsi bahwa ini terjadi karena ayat-ayat kitab tersebut bisa membuat kita lebih rileks dibandingkan musik klasik. 

2. Meredakan gangguan kecemasan

Editorial Team

Tonton lebih seru di