Melalui The Guardian, Margaret Howe Lovatt mengatakan bahwa sekitar tahun 1966, sebenarnya John C. Lilly kurang tertarik dengan studi lumba-lumba dan lebih tertarik pada efek LSD. Lovatt dan teman lumba-lumbanya, Peter, seharusnya menjalani eksperimen selama 6 bulan tetapi ini tak terlaksana dengan baik. Faktor lain yang menjadi penghambat adalah dana.
Lovatt dan lumba-lumba yang dilatihnya dikirim ke fasilitas bekas sebuah bank yang ditinggalkan. Peter dan kawan-kawannya ditempatkan di tangki yang lebih kecil. Beberapa minggu kemudian, Peter mati karena bunuh diri.
Bagaimana lumba-lumba bisa bunuh diri? Seorang ahli bernama Ric O'Barry mengatakan bahwa jika lumba-lumba merasa tertekan atau stres, mereka akan menahan napas dan menenggelamkan diri ke dasar air. Di sisi lain, Andy Williamson, dokter hewan yang dihubungi Lilly, mengatakan bahwa penyebab kematian Peter adalah patah hati.