Roller coaster mungkin termasuk jenis hiburan yang sangat modern — selalu semakin besar, lebih cepat dan lebih menakutkan berkat kemajuan teknologi. Namun roller coaster sebenarnya berasal dari pertengahan tahun 1800-an. Rel kereta api bertenaga gravitasi yang dibangun untuk mengangkut batu bara dari atas ke pegunungan ke kota di Pennsylvania disewa pada akhir pekan oleh penumpang, yang membayar ongkos naik, murni untuk bersenang-senang.
Taman hiburan di masa kini adalah bisnis besar. Namun dengan antrean kadang-kadang sampai memasuki hitungan jam, demi perjalanan rata-rata di bawah dua menit — belum lagi laporan pengendara yang menderita stroke, deformasi otak dan cedera serius akibat guncangan — bagaimana kita bisa terus menyukainya? Apakah roller coaster-nya yang kita sukai atau bagian dari pengalamannya? Dilansir dari berbagai sumber, berikut ini penjelasannya!