Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
ilustrasi iguana hijau (pixabay.com/edgarwinkler)

Umumnya, hewan-hewan seperti anjing, kucing, kelinci, burung, dan ikan, menjadi binatang yang paling sering dijadikan peliharaan. Nah, jika kamu sedang mencari hewan peliharaan yang sedikit berbeda, kamu mungkin ingin mempertimbangkan untuk memelihara reptil.

Tidak banyak orang yang memilih reptil sebagai hewan peliharaan karena mengira bahwa reptil membutuhkan perawatan yang mahal dan sulit dipelihara. Padahal, sebenarnya reptil adalah hewan yang menarik dan tidak selalu membutuhkan perawatan yang rumit.

Kuncinya, sebelum membeli reptil, lakukan riset dan pastikan kamu dapat menangani pemeliharaannya dan jangan mengambil reptil langsung dari alam liar. Untuk kamu yang sedang bingung menentukan reptil apa yang akan dipelihara, di sini akan dibahas beberapa rekomendasi reptil yang bisa dipelihara. Simak baik-baik, ya!

1. Bearded dragon

ilustrasi bearded dragon (pixabay.com/Hans)

Bearded dragon atau yang sering disebut beardies merupakan kadal berukuran sedang. Ini adalah reptil perawatan rendah yang mudah ditangani, ramah, dan menikmati interaksi, yang menjadikannya hewan peliharaan yang bagus untuk anak-anak.

Dikutip dari laman Wildlife Informer, makanan bearded dragon bervariasi dan mudah didapat. Reptil ini adalah omnivora yang makanannya berupa serangga, buah, dan sayuran segar untuk memenuhi nutrisi mereka. Kalau kamu ingin memelihara bearded dragon, kamu perlu membuat kandang yang dilengkapi dengan lampu berjemur dan lampu tabung UVA/UVB.

2. Kadal Caiman

Unsplash/Zorawar Bhangoo

Kadal Caiman disukai karena memiliki pola warna yang unik. Spesies ini memiliki sisik yang berat dengan warna pelangi. Mereka juga pendaki dan perenang hebat sehingga termasuk hewan yang sangat aktif.

Kadal Caiman memiliki ukuran yang sangat besar, bahkan hingga 1,5 meter sehingga membutuhkan kandang yang besar dan cukup kuat untuk menampung mereka dengan baik. Karena suka berenang, kamu juga perlu membuat kolam air yang sangat besar hewan ini berendam.

Dijelaskan dalam laman Everything Reptiles, kebanyakan hewan ini adalah karnivora yang memakan invertebrata, seperti serangga, siput, dan kerang. Kadal Caiman cerdas dan tidak agresif secara alami, tetapi mereka tidak selalu mudah beradaptasi. Jadi, pada awal memelihara, kamu tidak bisa sering-sering menyentuhnya dan mungkin hanya bisa melihatnya dari kejauhan.

3. Iguana hijau

ilustrasi iguana hijau (pixabay.com/edgarwinkler)

Iguana hijau adalah kadal yang sangat populer karena penampilannya yang cantik dan memiliki pola makan herbivora. Hewan yang populer di kalangan pecinta reptil pemula ini merupakan pemakan daun, buah-buahan, dan bunga.

Dilansir laman Everything Reptiles, iguana biasnya merupakan hewan yang pemalu sehingga mungkin perlu lama untuk menyesuaikan diri di rumah. Mereka juga memiliki cakar yang tajam, sehingga kamu mungkin perlu berhati-hati.

4. Anole

Unsplash/Mark Stoop

Anole adalah salah satu spesies kadal kecil yang terkait dengan iguana (famili Iguanidae). Anole dapat ditemukan di seluruh wilayah Amerika yang lebih hangat dan terutama melimpah di Hindia Barat, menurut laman Britannica.

Kadal ini dikenal karena memiliki kantong leher berwarna-warni dan merupakan pilihan tepat untuk orangtua dan orang yang baru mulai akan memelihara reptil. Anole dapat hidup hingga lebih dari lima tahun dan tumbuh hingga 20 cm panjangnya. Anole adalah hewan yang tinggal di habitat tropis dan suka makan jangkrik serta cacing.

5. Kura-kura kotak timur

ilustrasi kura-kura kotak timur (webapps.fhsu.edu)

Kura-kura kotak timur membutuhkan ruangan yang luas, tetapi dapat beradaptasi dengan tempat tinggal yang tepat. Hewan ini lebih menyukai lingkungan yang lembap, membutuhkan genangan air yang dangkal di kandangnya, substrat yang lembap, dan membutuhkan lampu UVB jika disimpan di dalam ruangan. Jika kandang terlalu dingin dan kering, itu dapat menyebabkan mereka lebih mudah terkena infeksi pernapasan, menurut laman The Spruce Pets.

Kura-kura ini kadang bersifat pemalu, tetapi tidak cenderung agresif, dan dengan interaksi yang tepat, akan dapat lebih mudah ditangani. Kura-kura ini bahkan dapat berinteraksi dengan cukup baik.

6. Monitor savannah

ilustrasi monitor savannah (aaric.org)

Monitor savannah adalah pilihan reptil yang kurang populer karena sedikit lebih besar dan kurang jinak. Namun, ini tidak berarti monitor savannah tidak dapat menjadi peliharaan yang baik.

Dijelaskan dalam laman Everything Reptiles, hewan asli Afrika ini dapat tumbuh cukup besar, yang mana panjangnya bisa mencapai 1,5 m. Untuk itu, reptil ini membutuhkan kandang yang cukup besar untuk mengakomodasi ukurannya yang besar. Monitor savannah juga suka menggali, sehingga membutuhkan substrat yang memungkinkan untuk itu.

Makanan monitor savannah cukup mudah ditemukan, yaitu tikus dan jangkrik. Kadal ini juga dapat hidup selama 15-20 tahun sehingga menjadi hewan peliharaan yang bagus untuk pemula yang menginginkan kadal berukuran besar.

7. Kura-kura rusia

Wikimedia Commons/Yuriy75

Kura-kura rusia adalah kura-kura kecil yang kuat yang membutuhkan habitat yang cukup kecil. Reptil ini dapat beradaptasi dengan baik di lingkungan dengan suhu yang ekstrem sehingga cocok untuk penggemar reptil amatir.

Dilansir laman Wildlife Informer, hal menarik lainnya dari kura-kura rusia adalah memiliki rasa ingin tahu yang tinggi dan interaktif. Makanan reptil ini juga mudah ditemukan, seperti kangkung, bayam, dan gulma berdaun lebar untuk kura-kura dewasa. Dengan perawatan yang tepat, kura-kura rusia dapat hidup hingga 50 tahun.

Itulah beberapa jenis reptil yang bisa dipelihara. Meskipun semua reptil ini cenderung mudah dipelihara, tetapi tetap saja mereka membutuhkan pemeliharaan yang cermat. Jadi, pastikan kamu siap berkomitmen sebelum memutuskan untuk memelihara salah satu reptil dalam daftar ini.

Editorial Team