Sorotan utama dari penyelenggaraan Olimpiade Musim Dingin PyeongChang 2018 adalah keikutsertaan atlet dan pemandu sorak dari Korea Utara.
Ajang turnamen musim dingin empat tahunan yang akan berlangsung dari tanggal 9 sampai 25 Februari 2018 dihebohkan oleh keputusan Pemimpin Korea Utara, Kim Jong-Un untuk mengirimkan delegasinya.
Meskipun disambut hangat oleh Korea Selatan, namun tidak sedikit kerepotan yang harus dihadapi oleh panitia penyelenggara turnamen ini di tengah sanksi AS dan PBB, atas uji coba nuklir yang dilakukan oleh regim Korea Utara ini serta Undang-Undang negara tersebut.
Akibatnya 22 atlet dari Korea Utara mungkin akan pulang ke negaranya tanpa bisa membawa pulang berbagai oleh-oleh yang disiapkan oleh panitia turnamen ini.
