Steve Nash (nba.com/suns)
Meski memiliki catatan musim reguler yang luar biasa, Steve Nash selalu keluar dengan tangan kosong dari playoff. Ia tidak pernah menjuarai NBA, bahkan tidak pernah masuk ke Final NBA sama sekali. Nash selalu diadang pemain dan tim yang sama sepanjang kariernya.
Nash pertama kali masuk Final Wilayah Barat pada 2003 bersama Dallas Mavericks. Saat itu, mereka tidak bisa mengimbangi San Antonio Spurs yang jauh lebih dominan dengan agregat 4-2. Sekitar 2 tahun kemudian, Nash berhasil kembali ke panggung ini bersama Suns. Namun, mereka juga dikalahkan Spurs dalam lima pertandingan.
Pada 2005/2006, Nash dan Suns memiliki kesempatan untuk lolos ke Final NBA. Sayangnya, kali itu mereka dipulangkan Dirk Nowitzki dan Mavericks, rekan dan tim lama Nash. Setelah itu, mereka tak berhenti dikalahkan Spurs di playoff selama 2 musim beruntun. Saat berhasil lolos lagi ke Final Wilayah Barat pada 2010, Nash juga harus mengakui keunggulan Los Angeles Lakers yang merupakan juara bertahan saat itu.
Steve Nash merupakan salah satu legenda NBA yang unik. Ia berhasil mengubah seni playmaking menjadi lebih modern, tetapi ia sendiri tidak bisa menggunakan keunggulannya hingga menjadi juara. Meski begitu, nama Nash akan tetap dikenang dengan rekor-rekornya yang terlihat cukup mustahil untuk dicapai.