Selanjutnya, pebulu tangkis yang termasuk paling sering menjuarai Orleans Masters adalah Gabriela Stoeva/Stefani Stoeva dari Bulgaria. Sama seperti dua pebulu tangkis, pasangan ganda putri kakak beradik ini menjuarai Orleans Masters sebanyak tiga kali. Mereka adalah pebulu tangkis Bulgaria pertama dan satu-satunya yang mampu meraih pencapaian ini.
Pada 2015, Stoeva bersaudari merengkuh gelar juara perdananya. Kala itu, pada partai puncak, mereka membekuk wakil Inggris, Heather Olver/Lauren Smith, dengan skor 22-20, 16-21, dan 21-9. Pada edisi 2018, mereka keluar sebagai juara untuk kedua kalinya. Pada edisi ini, mereka menumpas wakil tuan rumah, Delphine Delrue/Lea Palermo, pada partai final dengan skor telak 21-8 dan 21-14.
Gelar juara ketiga mereka diraih pada 2022. Saat itu, pada partai final, mereka menaklukkan wakil Jerman, Stine Kuespert/Emma Moszczynski. Mereka menang dua set langsung dengan skor 21-15 dan 21-14.
Tidak mengherankan melihat nama-nama pebulu tangkis yang paling sering menjuarai Orleans Masters justru berasal dari Eropa alih-alih dari Asia layaknya turnamen bulu tangkis pada umumnya. Dominasi bulu tangkis Eropa memang kuat di turnamen ini. Bahkan, kebanyakan negara yang meraih gelar juara di turnamen ini adalah negara-negara Eropa.