Kamui Kobayashi mengangkat trofi juara ketiga di GP Jepang 2012. (dok.twitter.com/Formula 1)
Yang ketiga ialah Kamui Kobayashi. Ia sukses mengikuti jejak Aguri Suzuki yang naik podium di tanah kelahirannya. Kobayashi memulai GP Jepang 2012 dari posisi ketiga dan finis di podium ketiga ketika membela Sauber. Saat itu, ia sanggup menahan gempuran Jenson Button pada fase akhir balapan. Khusus di GP Jepang, sebelum naik podium pada 2012, ia juga membawa pulang poin dengan finis ketujuh pada 2010.
Pembalap yang lahir di Hyogo pada 13 September 1987 ini berhasil mengumpulkan 125 poin selama 5 musim (2009, 2010, 2011, 2012, dan 2014) membalap di Formula 1. Ia sempat membela empat tim, yaitu Toyota, BMW, Sauber, dan Caterham. Tak seperti Aguri Suzuki dan Takuma Sato, Kamui Kobayashi sanggup mencatatkan satu fastest lap di GP China 2012.
Jumlah poinnya lebih banyak dari dua pembalap Jepang sebelumnya karena mengalami sistem poin lebih baru yang memberikan poin lebih banyak kepada pembalap, terdiri dari:
- sistem poin untuk posisi finis delapan besar (10, 8, 6, 5, 4, 3, 2, dan 1) yang berlaku 2003—2009
- sistem poin untuk posisi finis sepuluh besar (25, 18, 15, 12, 10, 8, 6, 4, 2, dan 1) yang berlaku pada 2010—sekarang
Sebagai tambahan, rincian 125 poin Kamui Kobayashi di Formula 1 adalah sebagai berikut:
- 3 poin bersama Toyota pada 2009;
- 32 poin bersama BMW pada 2010;
- 90 poin bersama Sauber pada 2011 dan 2012.
Ketiga pembalap Jepang di atas ternyata hanya meraih satu podium di Formula 1 dan sama-sama finis di podium ketiga. Tentu, Aguri Suzuki dan Kamui Kobayashi lebih beruntung karena berhasil naik podium di hadapan penggemarnya di tanah kelahirannya sendiri.