Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Katie Schide (instagram.com/katieschide)
Katie Schide (instagram.com/katieschide)

Bagi penghobi trail running, nama-nama atlet berikut ini mungkin sudah tak asing lagi. Mereka yang sudah bertahun-tahun menekuni olahraga trail running dan mengikuti berbagai lomba, termasuk UTMB yang jadi ajang terfavorit untuk olahraga trail running di seluruh dunia.

Mau tahu bagaimana mereka berlatih sampai bisa menyandang gelar atlet kelas dunia dan cerita unik dari perjalanan mereka? Yuk, simak artikelnya!

1. Jim Walmsley

Jim Walmsley (instagram.com/walmsleyruns)

Pelari ultra asal Amerika ini adalah pemegang record tercepat di ajang Ultra Trail de Mont Blanc (UTMB). Walmsley menyelesaikan kategori terjauh di UTMB dengan catatan waktu 19 jam 37 menit di tahun 2023. Ia juga mencatatkan diri sebagai pelari Amerika pertama yang memegang record di UTMB.

Walmsley sendiri sudah menekuni olahraga lari lintas alam sejak masih duduk di bangku SMA. Hobi berlarinya juga terus diasah ketika menempuh pendidikan di akademi angkatan udara Amerika Serikat. Uniknya, Walmsley bahkan memilih pindah dari Amerika ke Prancis untuk mempersiapkan diri mengikuti UTMB pada tahun 2022. Jim Walmsley saat ini disponsori oleh HOKA dan Wahoo Fitness. Ia kerap membagikan aktivitas latihannya lewat akun Instagram @wamsleyruns.

2. Courtney Dauwalter

Courtney Dauwalter (instagram.com/courtneydauwalter)

Di kelompok pelari trail wanita, nama Courtney Dauwalter tercatat sebagai yang tercepat di UTMB 2023. Dauwalter menyelesaikan rute Chamonix yang ikonik dengan waktu 23 jam 29 menit. Di tahun yang sama dia juga memenangkan dua race lainnya yaitu Western States dan Hardrock 100 sehingga menobatkan dirinya sebagai orang pertama yang menyelesaikan tiga race ultra dalam satu tahun.

Sebagai pelari ultra, Dauwalter punya banyak fans fanatik yang akan datang dan memberikan dukungan saat lomba. Dauwalter juga punya ciri khas tersendiri yaitu selalu mengenakan celana lari pendek agak longgar dan panjang pada saat lomba. Hal ini membuatnya dikenal dengan julukan 'Shortneys'. Saat ini Dauwalter tercatat sebagai bagian dari Salomon Running dan aktif di akun Instagram @courtneydauwalter.

3. Kilian Jornet

Kilian Jornet (instagram.com/kilianjornet)

Kilian Jornet ibarat superstar di dunia trail running. Jornet pernah empat kali memenangkan UTMB pada tahun 2008, 2009, 2011, dan 2022. Pada tahun 2022 Jornet menjadi atlet pertama yang berhasil menyelesaikan race sepanjang 170km dengan waktu kurang dari 20 jam yaitu 19 jam 49 menit.

Kepiawaian Jornet dalam berlari dan mendaki gunung ternyata sudah terbentuk sejak dini. Jornet yang lahir di kawasan pegunungan Spanyol, sudah mulai mendaki gunung sejak usia tiga tahun. Meskipun awalnya fokus menekuni olahraga ski gunung, Jornet ternyata lebih tertarik pada olahraga lari gunung sejak masuk kuliah. Sukses menjadi atlet, Jornet juga tercatat sebagai cofounder brand outdoor, NNormal. Aktivitasnya juga sering dibagikan di akun Instagram @kilianjornet.

4. Katie Schide

Katie Schide (instagram.com/katieschide)

Tahun 2024 membawa prestasi gemilang bagi Katie Schide karena di tahun tersebut ia berhasil memenangkan UTMB dengan catatan waktu 22 jam 09 menit. Pada saat itu, Schide berlari dengan strategi yang berani dan kompetitif, yaitu selalu memimpin sejak start hingga finish.

Catatan prestasi Schide juga tak main-main. Di tahun 2024, Schide juga menjadi juara di event Western States 100. Di tahun sebelumnya pun, Schide mampu menyelesaikan berbagai perlombaan termasuk OCC di UTMB 2023. Setelah sebelumnya tercatat sebagai atlet The North Face, Schide saat ini disponsori oleh brand On. Kamu bisa follow akun Instagram Katie Schide di @katieschide, dimana ia sering membagikan momen-momen latihan yang pastinya bisa jadi referensi latihan buatmu juga.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.

Editorial Team