Era David Robinson belum berakhir, San Antonio Spurs kembali kedatangan center hebat. Dia adalah Tim Duncan, pemain yang dipilih Spurs di urutan pertama NBA Draft 1997. Namun, karena posisinya yang berbenturan dengan Robinson, Duncan dimainkan sebagai power forward.
Duncan juga mengikuti jejak Robinson yang setia bersama Spurs. Ia bertahan hingga 19 musim lamanya (1997--2016). Statistik yang diciptakan pemain setinggi 211 sentimeter itu sangat apik. Duncan mengukir rataan 19 poin, 10,8 rebound, 3 assist, dan 2,2 blok.
Duncan merupakan pemain paling berjasa bagi Spurs. Koleksi lima gelar juara Spurs terjadi berkat performa impresifnya. Tercatat, Duncan tiga kali dinobatkan sebagai NBA Finals MVP (Most Valuable Player). Itu bahkan baru segelintir dari sekian banyak penghargaan yang diraih Duncan selama berkarier di NBA.
San Antonio Spurs selalu diperkuat center-center hebat pada tiap eranya. Mulai dari Artis Gilmore, David Robinson, Tim Duncan, LaMarcus Aldridge, dan kini Victor Wembanyama. Meski penampilan mereka cukup solid, tidak semuanya berhasil mempersembahkan gelar juara NBA untuk Spurs. Namun, Victor Wembanyama masih punya peluang untuk mewujudkannya.