Lewis Hamilton saat memenangi balapan pada GP Bahrain 2021. (twitter.com/MercedesAMGF1)
GP Bahrain 2021 menjadi saksi pertarungan sengit antara Lewis Hamilton dan Max Verstappen. Verstappen, yang memulai dari posisi terdepan, memimpin jalannya balapan sejak awal. Namun, Hamilton tidak mau menyerah begitu saja. Ia terus menekan rivalnya dengan jarak yang cukup dekat.
Persaingan sengit tak hanya terjadi di atas lintasan, tetapi juga dalam strategi tim. Baik Red Bull maupun Mercedes melakukan pit stop pada pertengahan lap untuk mendapatkan keuntungan. Hamilton dan Verstappen silih berganti memimpin jalannya balapan, menunjukkan performa yang imbang dan menegangkan.
Tensi pertarungan antara Hamilton dan Verstappen semakin memanas pada lap ke-51. Max Verstappen berhasil memperkecil jarak dengan Hamilton yang melebar di tikungan 10. Momen inilah yang menjadi awal dari drama pertarungan sengit di antara kedua pembalap tersebut.
Verstappen berhasil memimpin pada lap ke-53 setelah menyalip Hamilton. Namun, pembalap asal Belanda ini melakukan pelanggaran karena keluar dari batas lintasan saat melakukan overtake. Race control kemudian mengintervensi dan memerintahkan Verstappen untuk mengembalikan posisi terdepan kepada Hamilton.
Verstappen tentu saja kecewa dengan keputusan tersebut. Ia tidak mampu mendekati Hamilton kembali dan harus puas finis di posisi kedua. Sementara itu, Valtteri Bottas yang sempat mengalami masalah ban, tidak mampu bersaing dengan dua pembalap terdepan dan finis di posisi ketiga.
Musim Formula 1 2024 sendiri akan menjadi musim terakhir Lewis Hamilton membalap untuk Mercedes. Mampukah Hamilton mempersembahkan kemenangan terakhirnya di GP Bahrain bagi Silver Arrows? Menarik untuk menyimak performanya pada GP Bahrain 2024 nanti.