potret Nicholas Latifi (kiri) (instagram.com/nicholaslatifi)
Ternyata, Nyck de Vries bukan satu-satunya pembalap yang memutuskan untuk melanjutkan studi usai tak lagi membalap di Formula 1. Sebab, ada mantan pembalap Formula 1 lainnya yang juga punya keputusan seperti De Vries. Nicholas Latifi, misalnya.
Beberapa waktu lalu, Latifi memutuskan untuk melanjutkan studi usai tak lagi membela Williams. Mantan pembalap Formula 1 asal Kanada itu mengambil studi S2 Administrasi Bisnis di Sekolah Bisnis London (LBS). Kabar itu ia umumkan di akun Instagram pribadinya pada Juli 2023 lalu.
“Usai 5 bulan menjalani proses, aku dengan bahagia mengumumkan bahwa aku telah diterima di Program Master Administrasi Bisnis di Sekolah Bisnis London. Aku akan memulai studiku pada Agustus tahun ini.
Keputusan ini mungkin saja terasa mengagetkan bagi banyak orang. Melakukan transisi dari dunia balap merupakan pilihan yang paling jelas. Namun, aku tahu bahwa akan selalu ada kehidupan lain setelah berkarier di dunia balap. Aku rasa, sekarang adalah waktu yang tepat untuk mempersiapkannya,” kata Latifi.
Meski tak punya waktu panjang untuk mengaspal di ajang Formula 1, para pembalap ini sejatinya bukan pembalap kaleng-kaleng. Nyck de Vries, misalnya, punya segudang prestasi yang membuktikan dirinya sebagai pembalap hebat. Beberapa di antaranya adalah juara dunia GP2 2019 dan juara dunia Formula E 2021.