Oliver Bearman sadar atas peningkatan hasil selepas jeda musim panas Formula 1 2025. Namun, ia juga tak melupakan momen pada pertengahan musim saat dirinya hampir mencetak poin dalam empat balapan beruntun. Perbaikan performa mobil VF-25 menjadi salah satu faktor yang memengaruhi grafik penampilan Bearman. Hal tersebut membuat Bearman dapat menemukan ritme yang optimal pada paruh kedua.
"Aku memiliki 5 atau 6 balapan bagus, tetapi bukan berarti tiba-tiba mengubah segalanya. Aku pikir mudah juga melupakan saat diriku meraih posisi kesebelas pada 4 atau 5 balapan secara beruntun pada pertengahan musim. Itu juga menunjukkan konsistensi, tetapi itu saja kurang cukup," jelas Oliver Bearman dikutip Motorsport Week.
"Sejak saat itu, kami mengalami peningkatan performa mobil. Jadi, posisi kesebelas berubah menjadi posisi kesepuluh, kesembilan, kedelapan, dan itu lebih diterima oleh semua orang. Jadi, aku telah meningkat, terutama sejak jeda musim panas. Aku mendapat ritme dan momentum yang sangat baik," sambungnya.
Bearman akan menjalani tahun kedua di Formula 1 pada 2026. Momen tersebut menjadi kesempatan baginya meningkatkan capaiannya di kejuaraan. Jika bisa lebih konsisten meraih poin, bukan tidak mungkin Ferrari menyodorkan kontrak untuk mengisi kursi balap pada 2027.