pembalap Aston Martin Lance Stroll (twitter.com/OsOfficialF1)
Sementara itu, Lance Stroll memberi penilaian pada performa Aston Martin selama akhir pekan di Imola, Italia. Pembalap kelahiran Montreal, Kanada, itu mengungkapkan bahwa kondisi lembap dan suhu yang lebih dingin cocok untuk AMR22.
Meski begitu, Stroll tetap meminta tim untuk terus menjaga performa mobil. Sebab, persaingan pada kejuaraan musim ini masih panjang dan berlangsung sengit.
"Itu poin yang didapat dengan baik karena adanya tekanan yang kuat sepanjang balapan. Belum lagi cuaca yang bisa berubah. Pada awal balapan kami tampil kuat. Semua orang bertarung melawan ban yang terlalu panas dan trek yang mengering.
Akan tetapi, kami menahan Lewis Hamilton di belakang dan menekan Yuki Tsunoda yang ada di depan. Ketika kami mengganti ban ke jenis medium kami terus menampilkan kecepatan yang bagus dan keluar dari iring-iringan mobil di belakang kami," kata Stroll.